Pertemuan W20, Rekomendasikan Pemberdayaan dan Inklusi Ekonomi Perempuan

Pertemuan woman20 atau w20 di Likupang, Sulawesi Utara menghasilkan rekomendaso perlunya pemberdayaan dan inklusi ekonomi perempuan

17 Februari 2022, 23:10 WIB

Likupang – Sejumlah rekomendasi yang menekankan pada perlunya pemberdayaan dan inklusi ekonomi perempuan sebagai kunci dalam mencapai agenda 2030 dengan dukungan teknologi digital dihasilkan dalam pertemuan Women20 (W20) selama dua hari di Likupang, Minahasa Utara, Sulawesi Utara

Selain itu, pertemuan menyepakati perlunya kebijakan integral guna mengentaskan diskriminasi terhadap perempuan di semua sektor.

“Kemudian, untuk memperjuangkan kesetaraan gender, dibutuhkan kebijakan yang juga harus konsisten menghapus norma-norma gender konservatif yang mengakar kuat di masyarakat,” Kata Chair Women20 Indonesia, Hadriani Uli Silalahi dalam keterangan tertulisnya, Kamis (17/2/2022).

W20 Presidensi Indonesia di Likupang, XL Axiata Perkuat Jaringan 4G

Ia mengatakan cukup bagus melihat komitmen dari berbagai negara yang mendukung perempuan mencapai potensi penuh mereka sebagai bagian dari tenaga kerja global untuk mengurangi kesenjangan gender dalam partisipasi angkatan kerja di negara-negara G20 sebesar 25% pada tahun 2025.

Pemberdayaan dan inklusi ekonomi perempuan adalah kunci dalam mencapai agenda 2030 untuk pembangunan berkelanjutan, dan teknologi adalah enabler. Digitalisasi di berbagai bidang membawa potensi besar untuk mempercepat pemberdayaan perempuan.”

Co-Chair W20 Indonesia, Dian Siswarini menyebutkan, untuk menghapuskan diskriminasi terhadap perempuan, seluruh elemen dan pemangku kepentingan perlu, pertama, berkolaborasi dalam mengidentifikasi tantangan dan peluang yang ada.

Dukung Presidensi G20 Indonesia, Dian Siswarini: W20 Promosikan Pemberdayaan Ekonomi Perempuan

Artikel Lainnya

Terkini