Pj Gubernur Bali: Keberadaan MPP Berikan ‘Multipiler Effect’ Bagi Kemajuan Kesehatan hingga Kesejahteraan Masyarakat

Keberadaaan Mal Pelayanan Publik (MPP) kata Pj Gubernur Bali Mahendra Jaya bisa memberikan multiplier-effect bagi kemajuan di berbagai aspek mendasar seperti kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan masyarakat.

Semarapura – Pj. Gubernur Bali S.M. Mahendra Jaya menegaskan
Mal Pelayanan Publik (MPP) bisa memberikan multiplier-effect bagi kemajuan di berbagai aspek mendasar seperti kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan masyarakat.

Mahendra Jaya menyampaikan hal itu saat peresmian Mal Pelayanan Publik (MPP) di Kabupaten Klungkung.

Kata Mahendra Jaya, disamping untuk meningkatkan pelayanan, Pj. Mahendra Jaya juga meyakini bahwa kehadiran MPP bisa memberikan multiplier-effect bagi kemajuan mulai aspek mendasar seperti kesehatan, pendidikan hingga kesejahteraan masyarakat.

“Keberadaan MPP juga mampu meningkatkan investasi untuk mendukung percepatan proses pembangunan dan pertumbuhan ekonomi,” katanya dalam sambutan pada acara Peresmian Mal Pelayanan Publik Kabupaten Klungkung, bertempat di kota Semarapura, pada Senin 23 Oktober 2023.

Pihaknya berharap MPP di Klungkung bisa tingkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.

Dengan adanya MPP ini, dapat membangun sistem pelayanan yang sinergi antara satu pelayanan dengan pelayanan lainnya, dan menumbuhkan budaya kerja melayani

“Sehingga benar-benar merepresentasikan kehadiran negara untuk memberikan manfaat luas bagi kepentingan dan kemakmuran masyarakat,” imbuhnya.

Pada kesempatan itu, Pj. Gubernur Bali melaporkan setelah MPP Klungkung diresmikan maka jumlah MPP di Provinsi Bali hingga saat ini menjadi empat buah.

Empat MPP tersebut tersebut antara lain MPP Kota Denpasar, MPP Kabupaten Badung, MPP Kabupaten Karangasem, serta MPP Kabupaten Klungkung.

Guna meningkatkan kualitas MPP, pada tahun 2023 Pemprov Bali mengucurkan dana Bantuan Keuangan Khusus (BKK) untuk pembangunannya.

“Dalam hal ini kecuali Kabupaten Gianyar yang membangun dengan APBD sendiri karena sudah mampu, serta Kabupaten Badung dengan fiskal yang kuat,” tandasnya.

Sementara Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPANRB) Abdulah Azwar Anas mengakui kehadiran MPP bertujuan agar pelayan publik bisa memiliki rasa bangga melayani bangsa dan masyarakat.

Ia menegaskan Gedung MPP bukanlah intinya, namun bagaimana melalui Gedung ini pelayanan bisa terintegrasi dengan layanan lainnya, sehingga menjadi lebih murah, cepat, simple, transparan, efektif dan efisien.

Ia pun mengapresiasi Provinsi Bali yang telah memiliki 4 MPP pada tahun ini.

“Sehingga saya berharap di tangan Pak Pj. seluruh Bali bisa memiliki MPP sehingga pelayanan publik bisa ditingkatkan,” jelasnya.

Ke sepan pemerintah mempunyai layanan MPP digital, sehingga masyarakat tidak perlu lagi mengisi data berulang-ulang.

Sementara itu Bupati Klungkung Nyoman Suwirta dalam sambutannya yang dibacakan oleh Asisten 3 Setda Kabupaten Klungkung Dewa Gde Darmawan mengatakan bahwa terdapat 17 organisasi yang akan melayani masyarakat pada Mal Pelayanan Publik Kabupaten Klungkung ini.

Layanan yang diberikan nanti menurutnya juga serba digital, sehingga memudahkan dan mempercepat masyarakat dalam mengurus administrasi serta perizinan. Ia pun berharap kehadiran

Diharapkan, MPP ini bisa memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat, untuk kemajuan, keunggulan serta kesejahteraan Klungkung. ***

Berita Lainnya

Terkini