Tabanan – Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) Surya Mina Agung ( Yamina) menggelar lomba ikan hias Maskoki Bali di Balai Banjar Tunjuk Tengah, Desa Tunjuk, Kecamatan Tabanan, Tabanan, Bali, Minggu (9/1/2022)
Lomba yang dijadikan juga sebagai ajang latihan bersama para penggemar Maskoki Bali di Kabupaten Tabanan ini, diikuti oleh 30 orang peserta yang menghadirkan 79 ekor Maaskoki Bali untuk dilombakan.
“Selain dari Kabupaten Tabanan sendiri, peserta lomba juga ada yang berasal dari Denpasar dan Badung. Satu orang peserta ada yang membawa lebih dari seekor Maskoki Bali untuk dilombakan,” ujar Ketua Pokdakan Yamina
I Putu Darma Kusuma yang juga Ketua Panitia Lomba.
Covid-19 di Tabanan Melandai dan Perbaikan Infrastruktur Jalan Berlanjut
Menurut Putu Darma Kusuma, tujuan lomba Maskoki Bali yang baru kali pertama digelar ini di antaranya adalah untuk memperkenalkan Maskoki Bali ke masyarakat sekaligus untuk melestarikan keberadaan Maskoki Bali. “Di Kabupaten Tabanan penggemar Maskoki Bali lumayan banyak. Sudah ada kelompok pembudidaya di Desa Dauh Peken dan satu lagi kelompok saya di Desa Tunjuk yang memiliki anggota 10 orang,” paparnya.
Terkait Lomba Maskoki Bali yang digelar di Desa Tunjuk ini, disebutkan melombakan Maskoki Bali dalam enam kategori. Masing-masing kategori dikelompokkan ke dalam Maskoki Bali Dewasa, Remaja dan Campuran. Dengan kategori Dewasa warna solid dan Dewasa multi color, Remaja warna solid dan Remaja multi color serta Campuran Warna solid dan Campuran multi color.
Ditambahkan, untuk pendaftaran lombanya cukup membayar Rp 35 ribu untuk setiap ikan Maskoki yang dilombakan.
Tahun 2021 Tanah Lot Dikunjungi 274.037 Wisatawan
“Hadiah lombanya berupa tyrophy dan piagam untuk pemenang 1-3 di masing-masing kategori dan Grand Champion,” ujar Putu Darma Kusuma
Sebelumnya, anggota Dewan Juri dari Pelestari Koki Bali Tabanan (Pekat) I Made W Adiputra yang juga berprofesi sebagai Penyuluh Perikanan Swadaya di Kecamatan Penebel dalam sambutannya memberikan apresiasi dan dukungannya terhadap kegiatan lomba Maskoki Bali ini.
“Meski baru sekitar setahun kelompoknya berdiri, kami memberikan apresiasi dan dukungan karena Yamina sudah bisa menggelar lomba Maskoki Bali. Semoga lomba seperti ini bisa digelar rutin setiap tahun,” katanya berharap.
Bupati Tabanan Optimis Keberadaan Pasar Desa Mampu Menggeliatkan Perekonomian
Menurut Made Adiputra, Maskoki Bali sudah cukup populer dikalangan penggemar ikan hias di Bali pada umumnya dan di Kabupaten Tabanan pada khususnya. Dengan adanya lomba ini, diharapkan Maskoki Bali bisa lebih populer lagi. Bukan saja di Bali tapi juga di Indonesia.
Disebutkan, budidaya Maskoki Bali memiliki prospek cerah karena bisa dijadikan peluang bisnis selain sebagai hobi. “Di kalangan penggemar Maskoki Bali saat ini harga benih Maskoki Bali dari puluhan ribu sampai ratusan ribu per ekornya. Sedangkan indukannya bisa jutaan sepasang,” paparnya.
Dari hasil penilaian empat orang juri dari Pekat, keluar sebagai Juara 1 kategori Dewasa warna Solid Gung Tara, kategori Dewasa Multi color juara 1 Victor, kategori Remaja warna Solid Arik Arta , kategori Remaja multi color Gung Tara dan Kategori Campuran warna Solid juara 1 pak Kevin
Pakda , kategori Campuran Multi color juara 1 Kesiman koki Bali. Sedangkan peraih Grand Champion diraih ikan Maskoki dari Kategori Remaja warna solid milik Arik Arta dari Desa Belayu, Kecamatan Marga, Tabanan. ***