Rai Mantra Ajak Umat Hindu Kurangi Penggunaan Plastik ke Pura

5 Januari 2019, 14:38 WIB
EKA 5258
Wali Kota Denpasar Rai Dharmawiaya Mantra saat melakukan persembahyangan di Pura Sakenan

DENPASAR – Wali Kota Denpasar I.B Rai Dharmawijaya Mantra mengajak masyarakat khususnya umat Hindu yang melakukan persembahyangan ke pura agar mengurangi penggunaan kantong plastik.

“Kami menghimbau kepada pemedek agar selalu bijak menggunakan plastik dalam melaksanakan pesembahyangan,” ujar Rai Mantra di sela persembahyangan di Pura Sakenan, Denpasar, Sabtu (5/1/2019).

Hal ini bukan hanya sekedar himbauan, namun juga harus disikapi bersama, dengan mengurangi penggunaan plastik sekali pakai. “Tentunya kita dapat menjaga lingkungan dan berdampak kepada segala aspek seperti kesehatan, dan juga pariwisata,” ujar Rai Mantra sembari bersama-sama mengajak masyarakat menjaga kebersihan.

Dia mengajak umat, selalu menjaga kebersihan lingkungan Pura serta membuang pada tempatnya sarana-sarana persembahyangan yang telah selesai dipakai sehingga tercipta kenyamanan bersama.

Bertepatan Saniscara Kliwon Wuku Kuningan yang juga bertepatan Hari Suci Siwalatri, sejak pagi Umat Hindu dengan berpakaian adat kepura sudah memadati Pura Sakenan Desa Pekraman Serangan, Kecamatan Denpasar Selatan.

Umat Hindu antusias menyambut dan merayakan hari Raya Kuningan, selain sembahyang di merajan rumah masing-masing, umat juga tangkil ke sejumlah pura, salah satunya Pura Sakenan.

Tak terkecuali Walikota I.B Rai Dharmawijaya Mantra berserta Pimpinan dan staf OPD di Lingkungan Pemkot Denpasar tampak hadir serta melakukan persembahyangan di Pura Sakenan.

Persembahyangan bersama yang dipuput dua sulinggih yakni Ida Pedanda Budha Jelantik Giri Griya Gunung Sari Ubud dan Ida Pedanda Gede Sari Arimbawa Putra Keniten serta terasa sangat khusuk diiringi dengan tarian wali, topeng, kekidungan dan gamelan.

Pujawali ini merupakan suatu wujud rasa syukur yang dilaksanakan Pemkot Denpasar dalam upaya melanjutkan pembangunan di Kota Denpasar.

Walikota Rai Mantra mengatakan pelaksanaan pujawali ini terasa sangat special, dimana pada hari yang sama yakni Tumpek Kuningan yang bersamaan dengan Hari Suci Siwalatri merupakan suatu hal yang langka yang hanya dapat dilihat sekiranya 46 Tahun sekali.

Dalam kesempatan tersebut Walikota Rai Mantra menaiki jukung (perahu kecil) menuju ke Pura Sakenan. Pihaknya juga menghimbau kepada masyarakat yang ingin bernostalgia menaiki jukung ke Pura Sakenan ataupun menghindari kemacetan dapat langsung menaiki jukung di pelabuhan pemelisan Desa Pakramaan Sesetan. (des)

Berita Lainnya

Terkini