Rakornas LKPP digelar di Badung, Bali |
Badung – Lembaga Kebijakna Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) menggelar rapat koordinasi nasional di Bali yang salah satu poin pentingnya mendorong percepatan upaya pencegahan korupsi dalam kegiatan pengadaan barang dan jasa.
Demikian terungkap dalam Rakornas LKPP yang digelar di The Trans Resort Bali, Rabu (26/2/2020).
Rakornas Unit Kerja Pengadaan Barang/Jasa (UKPBJ) Tingkat Provinsi ini, juga mendorong percepatan pencapaian tingkat kematangan level prodaktif dalam rangka memenuhi target Stranas PK Tahun 2020.
Kepala Subdirektorat Standar Kompetensi dan Kelembagaan LKPP Januar Indra mengungkapkan, dalam Rakornas juga meningkatkan pemahan dan pengalaman dari pembentukan UKPBJ.
Kemudian, meningkatkan peran UKPBJ di provinsi, shareing isu isu dalm pembentukannya termasuk saling belajar dari pelaku pengadaan dan saling mendorong ukpbjnya menjadi pusat pelembagaan.
Langkah-langlah itu, merupakan salah satu cara mempercepat target pencegahan korupsi dan mencapai level proaktif di tahun 2020
“Peningkatan ukpbj menjadi level proaktif mencegah terjadinya korupsi dari pengadaan barang dan jasa,” katannya dalam acara yang dihadiri 170 peserta dari seluruh provinsi se Indonesia.
Sementara Deputi Bidang Pengembangan dan Pembinaan Sumber Daya Manusia LKPP Rabin Asad Suryo mengingatkan, pengadaan barang dan jasa belum profesional sangat berbahaya sehingga bagaimana caranya pengadaan diawasi dan terjaga.
Pembicara lainnya Makmur Marbun selaku Direktur Fasilitas Kelembagaan dan Kepegawaian Perangkat Daerah, menyatakan implementasi UKPBJ di daerah masih belum optimal.
“Khusus penghapusan LKPP excelen 4 & 3 pengadaan pedangan dan jasa diharapkan biar pemanen,” imbuhnya (lif)