Ribuan Mahasiswa Bali Siap Jadi Pengawas Pilpres

3 Juli 2014, 21:02 WIB
pilpres+2014
ilustrasi

kabarNusa.com, Denpasar – Antusiasme mahasiswa untuk berpartisipasi mengawasi jalannya pemilihan presiden pada 9 Juli 2014 agar berlangsung jujur dan adil cukup tinggi sehingga bisa menghasilkan pesta demokrasi yang lebih berkualitas.
 

Saat ini, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) tengah menggalang dukungan dan partisipasi kaum muda utamanya kalangan mahasiswa dengan apa yang disebut dengan garakan sejuta relawan pengawas.

Bawaslu Provinsi Bali bahkan gencar mendatangi kampus-kampus besar di Bali untuk menyosialisasikan pentingnya pengawasan pemilu atau pilpres yang dilakukan oleh mahasiswa.

Seperti saat digelar sosialisasi di Kampus Universitas Udayana Unud Denpasar

Anggota Divisi Hukum Bawaslu Bali Ketut Sunadra menyatakan, keterlibatan mahasiswa diharapkan dapat berperan lebih optimal lagi khususnya saat pemungutan suara.

“Setelah coblosan, kami harapkan mahasiswa turut mengawasi sepenuhnya penghitungan suara sampai selesai,” ujar Sunadra di Kampus Unud belum lama ini.

Mengingat, petugas yang melakukan pengawasan di TPS sangat terbatas hanya sekira 4 sampai 5 orang sehingga hadirnya relawan pengawas mahasiswa itu dapat turut mengawasi penghitungan suara bisa lebih optimal.

Kehadiran mereka, diharapkan dapat menekan berbagai pelanggaran seperti saat kampanye maupun pada proses penghitungan suara. Jika, melihat atau menemukan mereka diminta mencatat dan melaporkan ke Panwaslu di Kabupaten Kota dan Bawaslu yang akan menindaklanjutinya.

“Serangan atau kampanye hitam, perlu mendapat perhatian mahasiswa relawan pengawas Pilpres,” tegasnya dalam gerakan sejuta pengawas pemilu yang digelar Pokja Mahasiswa Unud.

Sunadra menegaskan, hingga sampai saat ini, sudah ribuan mahasiswa yang sudah menyatakan siap bergabung dalam gerakan sejuta pengawas pemilu/pilpres di mana nantinya mereka akan menyebar melakukan tugasnya di Tempat Pemungutan Suara (TPS) di sekitar tempat tinggalnya masing-masing. (kto)

Artikel Lainnya

Terkini