Ribuan Massa Pro Reklamasi Gerudug DPRD Bali

20 April 2015, 21:50 WIB

Kabarnusa.com – Massa dari Aliansi Masyarakat  Peduli Pariwisata dan Budaya Bali mendatangi DPRD Bali guna menyampaikan aspirasi dukungan terhadap revitalisasi Teluk Benoa karena diyakini akan membawa kesejahteraan masyarakat.

Massa yang berjumlah hampir 3000 itu, melakukan aksi long march dari Parkir Timur Lapangan Renon, Denpasar hingga gedung DPRD Bali, Senin (20/4/2015).

Mereka terdiri dari berbagai elemen seperti Forum Bersama Kita Satu Bali (FBKSB), Forkomm (Forum Komunikasi Mahasiswa), Bali Harmoni, Forbalis, FPBK (Forum Perempuan Bali Karya),Garuda Dewata, Gasos, Semeton Segara Giri, YBBB (Yayasan Bumi Bali Bagus).

Dalam aksinya, selain berorasi massa engan membentangkan spanduk dukungan revitalisasi Teluk Benoa. Di antaranya bertuliskan’kawal Perpres 51 tahun 2014′, ‘Jokowi cinta Bali dukung revitalisasi Teluk Benoa’, Mas Jokowi revitalisasi Teluk Benoa bukan basa basi kami butuh realisasi’.

Mereka terdiri dari beberapa perwakilan LSM  tokoh adat, sekkaa teruna, mahasiswa hingga sopir taksi bergantian berorasi.

“Kami ingin pembodohan masyarakat, penggiringan opini yang menyesatkan terkait revitalisasi Teluk Benoa dikatakan merusak lingkungan dan tidak mendapat dukungan rakyat  agar diakhiri,” tukas koorlap aksi Kadek Agus Ekanata.

Kondisi riil Teluk Benoa saat ini, cukup memprihatinkan karena menjadi tempat pembuangan sampah, sedimentasi atau pengendapan dan kerusakan kawasan mangrove.

Karenanya  upaya pemanfaatan dan pengelolaan lewat revitalisasi Teluk Benoa sekira 400 hektar  dengan memperhatikan aspek lingkungan, ekonomi, sosial dan budaya harus didukung.

“Kami rakyat Bali siap mengawal Perpres 51 tahun 2004 tentang pemanfaatan , revitalisasi Teluk Benoa demi kesejahteraan masyarakat Bali,” tegas Ekanata dari elemen Forum Bersama Kita Satu Bali (FBKSB).

Hal sama disampaikan perwakilan Aliansi Masyarakat  Peduli Pariwisata dan Budaya Bali Dewa Ayu Sriwigunawati.

Selain orasi, aksi diramaikan dengan parade budaya, serta doa bersama dengan 200 pemangku.

Sri Wigunawati menyampaikan tujuh pernyataan sikap oleh aliansi ini untuk diteruskan dan disampaikan ke Presiden Jokowi dan pengambilan kebijakan lainnya terkait dengan dukungan terhadap Revitalisasi Teluk Benoa.

Karenanya, mereka mendesak Presiden Joko Widodo agar konsisten melaksanakan Perpres 51, untuk revitalisasi Teluk Benoa di Kabupaten Badung.

Perwakilann diterima Wakil Ketua DPRD Nyoman Sugawa Kory dan pimpinan fraksi lainnya yang langsung melakukan pertemuan dan dialog.

Dewan akan segera putuskan sikap setelah ada kajian matang tentang revitalisasi teluk benoa dari pihak profesional, jika nantinya Perpres 51 tidak dijalankan dewan akan mendukung dan mengawalnya.

“Sebaliknya kalau Perpres 51 dicabut maka kita harus bisa menerima keputusan itu dengan sikap legowo,” tandas Sugawa Kory. (rhm)

Berita Lainnya

Terkini