Singapura Garap Energi Terbarukan dan Pelabuhan di Indonesia, Investasikan USD9,2 Miliar

Singapura menginvestasikan dana mencapai USD9,2 Miliar untuk menggarap energi terbarukan dan pelabuhan di Indonesia pada tahun 2022

25 Januari 2022, 20:56 WIB

Presiden Jokowi melakukan pertemuan kerja sama bersama PM Singapura di Ruang Salon and Library, The Sanchaya Resort Bintan, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau, pada Selasa, 25 Januari 2022./Dok. Biro Pers Setpres

“Pembangunan hub logistik di Pelabuhan Tanjung Priok,” ujar Presiden dalam pernyataan pers bersama PM Singapura Lee Hsien Loong.

Pemerintah Indonesia telah memprioritaskan ivestasi di bidang energi dan energi terbarukan dalam rangka memajukan ekonomi hijau dan berkelanjutan.

Untuk mendukung iklim investasi hijau, dalam rangkaian pertemuan retreat ini telah ditandatangani Nota Kesepahaman atau MoU Kerja sama Energi serta MoU Kerja Sama Pengembangan Ekonomi Hijau dan Sirkular.

Presiden Jokowi: Air Kunci Kemandirian Pangan, Pemerintah Terus Membangun Waduk

Demi menjaga stabilitas finansial dan moneter untuk mendukung pemulihan ekonomi, telah ditandatangani pula beberapa kerja sama, antara lain MoU Kerja Sama Keuangan.

Diketahui, November 2021, kerja sama Local Currency Bilateral Swap Agreement (LCBSA) dan Bilateral Repo Line (BRL) telah diperpanjang satu tahun.

“Saya juga berharap agar MOU antara Bank Sentral terkait inovasi pembayaran, anti pencucian uang, dan pencegahan pendanaan terorisme dapat segera ditandatangani,” imbuhnya.

Kedua negara saat ini sedang memfinalisasi kerja sama pengakuan vaksin dan penyelarasan inter-operabilitas platform pelacakan dan perlindungan yang dimiliki kedua negara guna mendukung mobilitas manusia yang aman. ***