Tanpa Pasek, SBY Beri Arahan Ribuan Kader Bali Nusra

Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono hadiri temu kader di Bali (Foto:Kabarnusa)

Kabarnusa.com, Nusa Dua – Ketua Umum DPP Partai Demokrat Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memberi arahan dihadapan ribuan kader di wilayah Bali Nusra. Gede Pasek Suardika yang baru saja dipecat tidak diundang dalam konsolidasi nasional sebagai ajang pemanasan menjelang pemilu 9 April mendatang.

Temu kader Partai Demokrat di wilayah Bali, NTT, dan NTB dihadiri dan dibuka langsung Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono berlangsung di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Minggu (19/1/2014) malam.

Arahan SBY berlangsung tertutup dan molor beberapa jam dari jadwal. Acara mendapat pengaman cukup dari ketat aparat kepolisian, TNI maupun Satgas Rajawali Partai Demokrat.

Awak media sempat kesulitan masuk ke lokasi dan harus berunding pihak keamanan dan panitia.

Media yang tidak menggunakan kartu pengenal khusus peliputan dilarang masuk arena temu kader secara nasional.

Temu kader sekaligus konsolidasi ini juga dimaksudkan memanaskan mesin Partai Demokrat jelang perhelatan dan pertarungan pileg 9 April mendatang.

Beberapa petinggi Demokrat hadir dalam acara ini seperti Sekretaris Dewan Pembina Partao Demokrat, Ketua Harian DPP Partai Demokrat Syarif Hasan, Sekjen DPP Partai Demokrat Edi Bhaskoro Yudhoyono alias Ibas, serta jajaran DPD Bali Nusra.

Namun diantara ribuan kader itu, tidak nampak Gede Pasek Suardika politisi asal Bali yang dikenal loyalis mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum. Ketidakhadiran Pasek semakin memperkuat jika mantan Ketua Komisi III DPR RI itu telah dipecat dari induk partainya.

“Semua kader diundang, kecuali Pasek karena sudah dipecat sebagai kader Demokrat.”Kalau Kader diundang,” jelas koordinator wilayah DPP partai Demokrat untuk Bali Putu Supadma Rudana.

Terkait kehadiran SBY, Ketua DPD Partai Demokrat Bali Made Mudarta menngatakan, SBY memberi pengarahan para kader secara tertutup untuk media sekaligus memanaskan mesin partai menjelang pemilu 2014.

“Ketua Umum Pak SBY akan memberi pengarahan dan berbagi srategi guna memenangkan pemilu,” imbuh Mudarta.  (rma)