Kabarnusa.com – Terjadinya korban tewas akibat tertimpa pohon perindang jalan yang roboh beberapa waktu lalu di wilayah Kabupaten Jembrana, ternyata menuai protes dari sejumlah warga.
Protes tersebut warga sampaikan melalui media sosial lantaran menilai pohon perindang jalan tersebut sangat membahayakan warga dan pengguna jalan.
Mereka meminta pohon-pohon perindang tersebut segera ditebang sebelum menelan korban lagi. Apalagi kondisi pohon perindang jalan tersebut sudah banyak yang lapuk serta condong ke jalan.
Saking keras dan maraknya protes warga di media sosial terkait keberadaan pohon prindang jalan tersebut, Wakil Bupati Jembrana Made Kembang Hartawan langsung merespon.
Kepada wartawan Jumat (8/5) petang mengaku telah melakukan koordinasi dan konsultasi ke Balai Penida Denpasar, Kamis (7/5/2015).
“Kami sudah mendesak Balai Penida agar diambil tindakan segera. Kalau tidak kami mengancam akan menebang sendiri pohon-pohon perindang jalan itu,” tegasnya.
Hal tersebut dilakukannya karena masyarakat sudah mendesak agar pohon perindang itu segera ditebangi karena masyarakat sudah ketakutan melintasi jalan raya.
Menurutnya apapun model dari tindaklanjut pihaknya berharap agar segera mendapat penanganan. Apakah itu rekomendasi ataukah tindakan langsung. Namun jika tidak direspon, maka Kembang Hartawan mengancam akan menebang sendiri.(dar)