Kabarnusa.com – Sebanyak tiga subak di Kecamatan Baturiti, Tabanan, Bali menerima 9,533,385 kg beras Cadangan Pangan Pemerintah (CPP). Penyerahan bantuan
beras diserahkan secara simbolis Bupati Tabanan Ni Putu Eka
Wiryastuti kepada perwakilan kelompok subak, di Wantilan Desa
Pekraman Jelantik, Apuan Kecamatan Baturiti.
Penyerahan bantuan pusat
ini, sebagai tindak lanjut petani subak di Baturiti mengalami tunda tanam dan
gagal panen akibat kekeringan. Hadir mendampingi, Kepala
Dinas Sosial Tabanan I Nyoman Gunawan, Kasat Pol PP I Wayan Sarba, serta Camat baturiti Tos Partha.
Gusti Agung Putu Gede mengatakan
Tiga Kelompok subak yang menerima CPP, diantaranya Subak Anyar Tegeh desa Angseri,
Subak Bugbugan Jelantik dan Subak
Tinungan Desa Apuan. Jumlah beras yang diterima oleh tiga subak ini adalah 9.533,
385 Kg yang merupakan bantuan pusat.
“Penyerahan CPP ini dikarenakan mengalami tunda tanam dan gagal panen akibat
kekeringan,” jelasnya Kamis 12 Februari 2015..
Dirinya menambahkan
beras yang diserahkan ini merupakan CPP kabupaten Tabanan yang diadakan melalui
APBD 2014. Dimana dari 9.533 ton beras
yang disalurkan, subak Bugbugan Jelantik menerima 1.840,358 kg dengan jumlah anggota
333 orang, Subak Tinungan menerima 4.653,397 Kg dengan jumlah anggota 848 orang
dan Subak Anyar Tegeh menerima 3.039,630 Kg dengan jumlah anggota 550 orang.
Bupati Tabanan Ni Putu
Eka Wiryastuti, mengatakan beras cadangan yang diminta dari pusat ini merupakan beras yang memang disiapkan gratis
oleh pemerintah pusat. Dan tugas pemerintah Kabupatenlah yang mendistribusikan
CPP ini ke masing-masing kecamatan.
Dengan adanya Penyerahan
CPP ini tidak lepas dari kerjasama Dinas sosial dan Ketahanan Pangan yang
tanggap dan peduli akan kelangsungan hidup petani di Tabanan.
“Saya berterima
kasih kepada Dinas Sosial dan Ketahanan Pangan atas keseriusannya dalam
menjalankan perintah dari pusat. Karena semuanya ini bertujuan untuk
meningkatkan kesejahteraan para petani,” ungkapnya.
Bupati Eka menambahkan, dalam menanggulangi
kerawanan pangan masyarakat, ini menjadi fokus perhatian pemerintah Kabupaten
Tabanan dalam mengatasi kekeringan dan pendistribusian sehingga mengurangi
kesenjangan antara aspek produksi dan kebutuhan.
“Jangan liat dari besar kecil
bantuan yang diterima, namun lihatlah ketulusan niat dan makna yang diberikan.
Mari kita membangun Kota Tabanan yang kita cintai ini agar semakin maju dan
sejahtera demi mewujudkan Tabanan yang Sejahtera, Aman dan Berprestasi (SERASI),”
jelasnya.(gus)