Kabarnusa.com – Tukang sapu jalanan dan sopir angkot di
Kabupaten Tabanan, Bali, menggelar apel (upacara) peringatan Sumpah Pemuda di depan Taman Makam
Pahlawan (TMP) Pancakatirta, Tabanan, Rabu (28/10/2015) pagi.
Bertindak selaku inspektur upacaranya Made Krip (56) tukang sapu, komandan upacara I Made Cakra (55) sopir angkot , dan pembaca teks
sumpah pemuda Gusti Widisana (57) tukang
sapu.
Upacara yang
diikuti 141 tukang sapu jalanan dan sopir angkot serta 20 orang wartawan yang bertugas di
Tabanan tersebut, selain untuk memperingati
Sumpah Pemuda, juga dilaksanakan
serangkaian peringatan Hut pertama Persatuan Wartawan Tabanan (Pewarta) yang
tepat jatuh pada 28 Oktober 2015.
Bergabung juga dalam barisan Pewarta, Kepala Bagian Humas
dan Protokol Pemkab Tabanan Putu Dian
Setiawan, Kepala Dinas Perhubungan, Informasi
dan Komunikasi Made Agus
Hartawiguna, serta Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Wayan Sugatra.
Ketua Pewarta I Ketut Sugina seusai upacara
mengungkapkan, dilibatkannya tukang sapu
dan sopir angkot yang berusia di atas 50 tahun dalam upacara Sumpah
Pemuda, bertujuan untuk mengingatkan dan
memberikan contoh bagi generasi muda akan semangat Sumpah Pemuda.
“Semoga kegiatan
ini mampu membangitkan kembali semangat generasi muda terhadap perjuangan
pemuda-pemuda Indonesia dalam mencetuskan sumpah pemuda,” tandasnya.
Usai mengikuti Upacara, 141 orang tukang sapu dan sopir
angkot tersebut menerima bingkisan sembako dan sejumlah uang dari Pewarta. Mereka juga menerima pelayanan kesehatan dan
pengobatan gratis yang disediakan oleh Pewarta.
Selain aksi sosial tersebut, serangkaian peringatan HUT
pertama Pewarta, usai gelar upacara Sumpah
Pemuda, anggota Pewarta juga memberikan
bantuansembako dan sejumlah uang kepada
Keluarga Miskin di Desa Cau Blayu, Kecamatan Marga.
Sehari sebelumnya, Selasa (27/10/2015) Pewarta juga memberikan bantuan sembako dan
sejumlah uang kepada sembilan korban kebakaran di Desa Gadungan, Kecamatan
Selemadeg Timur. (gus)