Kabarnusa.com – Tim Pencari Fakta (TPF) DPD RI turun ke Bali menggali informasi berkaitan aduan masyarakat atas berbagai kontroversi senator Dr Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna Mahendradatta Wedastra Putra Suyasa III.
Informasi dihimpun, TPF diketuai Marvin Komber bersama AM Fatwa dan beberapa anggota lainnya, menemui tokoh dan perwakilan masyarakat di Bali.
TPF hendak menggali fakta atas pernyataan-pernyataan Gusti Wedakarna diduga mengandung isu SARA (Suku, Agama, Ras dan Antargolongan) yang kerap menyulut kontroversi di masyarakat.
Sejumlah organisasi kemasyarakatan seperti Majelis Ulama Indonesia (MUI), Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama (NU) Provinsi Bali juga telah ditemui Tim DPD.
Hanya saja, saat dikonfirmasi, Ketua TPF Marvin Komber enggan berkomentar banyak perihal kegiatannya di Bali, dengan dalih masalah internal.
“Anda tahu dari mana? Ini kegiatan internal, kami tidak bisa sampaikan di sini, Nanti hasilnya disampaikan di rapat paripurna,” sergah Marvin dihubungi melalui ponselnya Selasa 26 Mei 2015 malam.
Hal sama disampaikam AM Fatwa yang meminta agar menghubungi anggota DPD asal Papua tersebut.
Saat hendak dimintakan konfirmasinya, lewat salah seorng ajudannya Putu Hendra, dikatakan Gusti Wedakarna tengah berada di Singapura mewakili DPD RI untuk menghadiri acara WTO.
“Nanti ada pernyataan resmi dari beliau (Wedakarna), izin untuk jelasnya bisa hubungi Senator Marvin, Ketua TPF,” singkatnya sembari memberikan nomor telefon Marvin. (rhm)