Denpasar – Warga seputaran di Jalan Sudamala, Banjar Blanjong, Desa Sanur Kauh, Denpasar Bali mulai mengeluhkan serangan hama ulat bulu di pepohonan.
Mereka mengadukan masalah itu ke Dinas Pertanian (Distan) Kota Denpasar yang kemudian bergerak ke lokasi di Kecamatan Denpasar Selatan.
Tim Distan Kota Denpasar menindanlanjuti melalui kegiatan pengendalian ulat bulu pada Kamis (5/5/2022.
Tingkatkan Kewaspadaan, KKP Terapkan Peraturan Penanggulangan Hama dan Penyakit Ikan
Tim pengendalian hama ulat bulu terdiri dari petugas Pengendali Organisma Pengganggu Tumbuhan (PPOT), Brigade Pengendali Hama dan Penyakit, serta aparat dari wilayah setempat melakukan penyisiran area pepohonan yang terkena serangan ulat bulu.
Kepala Dinas Pertanian Kota Denpasar A.A. Gde Bayu Brahmasta mengatakan kegiatan ini merupakan upaya tanggap cepat atas keluhan warga perihal serangan hama ulat bulu ini.
Pihaknya merespon cepat laporan warga. Dan untuk lokasi lain, jika masyarakat memiliki laporan perihal serangan ulat bulu ini bisa segera melapor ke Distan.
Seorang Sopir di Tabanan Tenggak Racun Hama Padi
“Agar segera kami bisa lakukan pengendalian ,” A.A Gde Bayu.
Soal obat yang digunakan dalam giat pengendalian ini, A.A Gde Bayu mengungkapkan pihaknya menggunakan bahan kimia.
Petugas menggunakan pestisida darmabas dalam hand spryer dengan dosis 2-3 /liter air.
“Teknisnya adalah dengan cara menyemprot tanaman yang terserang. Sedangkan untuk sawah kita gunakan yang bahan nabati non kimia,” ujarnya. ***