24 Jam Sepi, Bali Kembali Menggeliat

Ilustrasi (dok.KabarNusa)

KabarNusa.com, Denpasar –  Pulau Bali yang selama 24 jam diselimuti kesunyian saat umat Hindu melaksanakan tapa berata penyepian kembali menggeliat, pagi tadi.
 

Warga mulai sibuk dengan beragam aktivitas seperti pergi ke pasar hingga berangkat kerja, Selasa (1/4/2014).

Pasar-pasar tradisional di Kabupaten Badung sudah berangsur normal bahkan sejak pukul 05.00 Wita, pedagang sudah tidak sabar untuk berjualan.

Beberapa Jalan-jalan menuju Kota Denpasar dan Badung yang semula diblokir dan dijaga para pecalang, kini mulai dibuka kembali untuk aktivitas masyarakat.

Pusat-pusat keramaian seperti Terminal Ubung, Pasar Badung hingga bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali kembali beroprasi sekira pukul 06.00 WIta.

Pemerintah Provinsi Bali mengeluarkan edaran untuk pelaksanaan ibadah Nyepi selama 24 jam dimulai pukul 06.00 Wita Senin 31 Maret 2014 sampai Selasa 1 April 2014 pukul 06.00 Wita.

Kotimah salah seorang pedagang sayur di Pasar Abianbase bahkan mengaku sudah berangkat sejak jam 05.00 Wita.

“Biasanya jam 04.00 Wita sudah berangkat, takutnya jalanan masih ditutup seperti tahun-tahun sebelumnya” aku Kotimah.

Kendati belum normal seperti biasa kondisi saat ini jauh berbeda dibanding hari sebelumnya saat umat Hindu melaksanakan tapa berata penyepian.

Aktivitas perkantoran, swasta dan sekolah juga masih tutup libur fakultatif Nyepi selama tiga hari dan baru kembali masuk kerja pada Rabu 1 April 2014 besok.

Gubernur Bali Made MAngku Pastika memberikan kebijakan lokal dengan tambahanan libur dua hari fakultatif yakni sehari sebelum Nyepi 30 Maret dan 1 April 2014 atau sehari setelah Nyepi. (kto)