Cabup Sudiana: Bebaskan Pemangku dari Iuran dan Gotong Royong

20 Oktober 2015, 07:31 WIB

Badung%2BBagus%2B1

Kabarnusa.com
Paket Badung Bagus (Made Sudiana-Nyoman Sutrisno) bertekat
memperjuangkan kehidupan pemangku agar bisa lebih sejahtera membebaskan
mereka dari pelbagai kewajiban di desanya.

Cabup Badung
Sudiana mengatakan hal itu saat menyerahkan 32 genta dan pakaian
pemangku di Wantilan Pura Desa Adat Lukluk, Mengwi belum lama ini.

Hadir
dalam kesempatan ini Jero Mangku se Desa Lukluk, Bendesa Adat Lukluk Ir
Ketut Suardana, Kelian Dinas Banjar Tengah Made Budiarsa Kelihan Adat
Banjar Tengah I Made Subagia.

Kata Sudiana, dalam memperhatikan
kesejahteraan terhadap para Pemangku, maka hal ini tidak bisa
dikesampingkan begitu saja oleh umat Hindu.

Terkait
perhatian kesejahteraan para Pemangku, hendaknya juga perlu mendapatkan
perhatian serius dari berbagai kalangan termasuk pemerintah Kabupaten
Badung,

“Termasuk juga para krama di tingkat terdepan (di
wilayah banjar pakraman dan desa pakraman). Siapa lagi yang harus
memperhatikan para Pemangku tersebut,” tukas Cabup Sudiana.

Bagi komponen yang berkompeten secara formal, hendaknya pula memperhatikan kesejahteraan para Pemangku.

Setidaknya,
jika di banjar pakraman bahwa pemangku agar bebas urunan. Bebas
kewajiban gotong royong, serta kewajiban lainnya yang menyamai kewajiban
umat pada umumnya.

“Yang kemudian nantinya akan kita
perjuangkan adalah perhatian kesejahteraan bagi Pemangku, perhatian
kesejahteraan kesehatannya, perhatian nafkahnya, perhatian pelayanan
sosialnya, perhatian kelayakan tempat tinggalnya dan masih banyak lagi,”
jelas Sudiana usai menyerahkan 32 genta

Terlebih lagi Cabup Sudiana yang notabene juga seorang Jro Mangku Dalem, sangat memahami betul keberadaan Pemangku.

Kedepannya,
dia  memastikan bila dipercaya memimpin Kabupaten Badung, akan
memperhatikan keberadaan serta kebutuhan para pemangku yang ada di
seluruh Kabupaten Badung. (kto)

Artikel Lainnya

Terkini