![]() |
(dok.kabarnusa) |
JEMBRANA – Dinas Kependudukan Jembrana berencana menempatkan tiga mesin scnanner untuk melengkapi peralatan pemeriksaan KTP berupa di Pos KTP Gilimanuk. “Tahun 2017 akan diadakan 3 mesin scanner, dua akan ditaruh di Pos KTP Gilimanuk, yang lagi satu akan dipakai mobile,” kata Kadis Dafduk Ketut Wiaspada, Senin (6/2/17).
Kata dia, pengadaan mesin scanner katanya untuk mempermudah dan mempercepat pemeriksaan KTP. Hal ini juga untuk mengetahui keabsahan KTP. Mengantisipasi lolosnya pendatang gelap, petugas jaga di pos pemeriksaan Brimob agar waspada sehingga pendatang bisa diarahkan.
Pemeriksaan kependudukan di pintu masuk Gilimanuk pasca dipindah memang masih perlu penyempurnaan. Dikatakannya, sosialisasi kepada pendatang ditingkatkan untuk berjalan mengikuti jalur yang ditentukan.
Sesuai Protap pemeriksaan yang berlaku selama ini dari pos pemeriksaan barang kemudian ke pos security check door (bagi pejalan kaki dan penumpang bus), berlanjut kemudian ke Pos Pemeriksaan KTP yang saat ini dipindah ke Terminal Gilimanuk.
Rencana awal pemindahan Pos KTP ini memang akan dibuat gangway bagi pejalan kaki diatas yang menghubungkan langsung Pelabuhan dengan Terminal Gilimanuk. Hanya saja berdasar analisa pembangunan jalur gangway itu memerlukan biaya yang cukup besar.
Hingga belasan miliar rupiah. Karena itu akhirnya baru terealisasi untuk gedung baru. Pos KTP lama yang lokasinya berada menempel dengan Taman Siwa sekarang sudah dibongkar. Diakuinya masih banyak duktang yang tetap melewati jalur itu.
Padahal mereka sudah disediakan selasar yang menempel dengan pelabuhan tanpa perlu menyeberang. Dinas dan Satpol PP menurutnya kewalahan untuk mengarahkan para duktang tersebut apalagi ketika situasi kendaraan ramai.
Terbukanya jalan menuju ke Pos Pemeriksaan KTP di Terminal mengakibatkan orang bebas berjalan hingga ke Taman Siwa atau langsung ke arah pertokoan Gilimanuk tanpa ikut pemeriksaan KTP. Solusinya, ke depan menurutnya perlu dibuatkan pagar pembatas langsung dengan aspal jalan. Sehingga duktang yang berjalan akan diperiksa bisa terarahkan. (put)