Gairahkan Sektor Pariwisata, Pemkab Karangasem Dukung Simakrama Kepariwisataan

14 Oktober 2020, 19:30 WIB

Karangasem – Kemenparekraf RI bersinergi dengan Pemerintah Provinsi
Bali menggelar program Simakrama Kepariwisataan dalam Tatanan Kehidupan Bali
Era Baru yang dilaksanakan di enam Kabupaten Provinsi Bali yang berlangsung
mulai 13 hingga 30 Oktober 2020 di enam kabupaten yakni Karangasem, Klungkung,
Bangli, Gianyar, Tabanan dan Buleleng.

Simakrama diawali di Kabupaten Karangasem, di Taman Soekasada Ujung, Selasa 13
Oktober 2020. Dinas Pariwisata Karangasem mendukung penuh kegiatan Simakrama yang
berlangsung dengan tetap mengedepankan Protokol Kesehatan.

Acara simakrama ini sebagai ajang pertemuan antara pemimpin daerah dengan
seluruh elemen masyarakat di Bali, guna mempererat jalinan persaudaraan dan
silaturahmi guna mensosialisasikan berbagai kebijakan untuk menggairahkan
sektor pariwisata Bali, khususnya di Karangasem di masa pandemi.

Acara dihadiri Deputi Bidang Kebijakan Strategis Kemenparekraf, Wakil Gubernur
Bali (Ketua PHRI Bali), Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Kepala Dinas
Kesehatan Provinsi Bali, Pjs. Bupati Karangasem, Sekda Kab. Karangasem,
Anggota Forkopimda Kab. Karangsem serta undangan terkait lainnya, dengan
moderator Kelompok Ahli Pembangunan Propinsi Bali, I Gde Pitana.

Deputi Bidang Kebijakan Strategis Kemenparekraf R. Kurleni Ukar mengatakan,
kegiatan sangat bermanfaat bagi sektor pariwisata mengingat para pemimpin
daerah dengan seluruh elemen masyarakat di Bali akan bertemu untuk
mensosialisasikan berbagai kebijakan untuk menggairahkan sektor pariwisata
masa pandemi.

Selain itu, acara ini juga dapat memupuk rasa persatuan dan persaudaraan yang
dapat mewujudkan tekad bersama untuk pariwisata Bali.

“Termasuk membangun spirit dan komitmen bersama seluruh stakeholder pariwisata
Bali dalam membangkitkan dan menggairahkan kembali sektor Pariwisata Bali di
saat pandemi COVID-19 dengan menerapkan secara sungguh-sungguh protokol
kesehatan,” ujar Kurleni Ukar.

Pjs Bupati Karangasem Serinah mengucapkan selamat datang dan sekaligus terima
kasih atas kegiatan yang dilaksanakan guna membahas masalah kepariwisataan
khususnya di Kabupaten Karangasem.

Tatanan Kehidupan Bali Era Baru merupakan istilah yang kita gunakan sebagai
upaya menjadikan semua kegiatan / aktivitas dapat kembali aktif guna
memulihkan perputaran ekonomi termasuk didalamnya kegiatan pemulihan ekonomi
dari bidang pariwisata agar kembali normal.

Seperti diketahui, pandemi Covid-19 ini melumpuhkan berbagai sektor ekonomi
kerakyatan di Bali pada umumnya dan Kabupaten Karangasem pada khususnya.

“Sektor perdagangan, sektor pemerintahan dan juga sektor pariwisata sangat
merasakan dampak dari pandemi Covid-19,” Serianah menjelaskan.

Dalam menghadapi adaptasi kehidupan Bali Era Baru, Pemkab Karangasem
melaksanakan verifikasi bagi destinasi wisata dan usaha pariwisata yang telah
menerapkan protokol kesehatan, pemberian pelatihan homestay.

Juga, pelatihan pemandu wisata, serta pelatihan tata kelola Destinasi guna
mengiatkan kembali sektor kepariwisataan serta peningkatan kualitas SDM
parwisata di Kabupaten Karangasem dan tetap menjaga semangat para pekerja
sektor pariwisata.

Melalui kegiatan Simakrama Kepariwisataan Dalam Tatanan Kehidupan Bali Era
Baru ini diharapkan kita mendapat informasi dan juga upaya peningkatan
perekonomian sektor pariwisata di Kabupaten Karangasem.

“Kami juga telah mengundang berbagai pengelola Destinasi pariwisata yang
tedapat di Kabupaten Karangasem,” ungkapnya.

Dalam kegiatan tersebut telah dihadirkan UMKM Kabupaten Karangasem, dengan
harapan kerajinan khas yang dihadirkan di Taman Soekasa Ujung ini sebagai
upaya nyata penggiatan sektor ekonomi di kabupaten berjuluk Bumi Lahar itu.
(nik)

Berita Lainnya

Terkini