Pengamanan Aksi Damai Warga Nusa Penida di Monumen Puputan Klungkung

Kompi Dalmas Polres Karangasem, diberangkatkan untuk ditugaskan BKO Polres klungkung dibawah kendali Kapolres Klungkung AKBP Bima Aria Viyasa/ist.

Amlapura – Kapolres Karangasem AKBP Ni Nyoman Suartini, mempimpin
langsung apel kesiapan dan pemberangkatan Kompi Dalmas Polres Karangasem.

Apel dalam rangka BKO Pengamanan dan penanganan aksi unjuk rasa terkait aksi
damai warga Nusa Penida yang akan digelar di monumen Puputan Klungkung
bertempat di lapangan Pesat Gatra Polres Karangasem, Selasa (3/11/2020).

Sebanyak 105 Personel anggota Polres Karangasem dalam ikatan Kompi Dalmas
diberangkatkan langsung oleh Kapolres Karangasem menuju Polres klungkung untuk
bergabung dengan Pasukan Polres Klungkung dan Polres Gianyar yang akan
ditugaskan untuk Pengamanan dan penanganan aksi damai warga Nusa Penida yang
akan digelar di monumen Puputan Klungkung.

Sebelum berangkat Kabag Ops melakukan pengecekan kesiapan sarana Prasarana
perlengkapan Dalmas, termasuk mengecek sikap tampang / penampilan perorangan
semua anggota harus siap lengkap memakai Masker.

“Puji syukur selaku kita panjatkan, karena atas kaurnianya kita dalam keadaan
sehat, sehingga dapat melaksanakan tugas,” ujar Kapolres Karangasem.

Kompi Dalmas Polres Karangasem, diberangkatkan untuk ditugaskan BKO Polres
klungkung dibawah kendali Kapolres Klungkung AKBP Bima Aria Viyasa.

“Laksanakan tugas ini dengan penuh rasa tanggung jawab, yang paling penting
adalah disiplin disetiap pergerakan personel dan cara bertindak sesuai SOP,
kegiatan ini membawa nama baik Polres Karangasem,” sambungnya.

Setiap pergerakan personel ada dalam ikatan Peleton, ikatan Kompi dan tetap
menyesuaikan dengan perintah yang memimpin dilapangan jangan termacing dan
jangan emosional, karena yang kita hadapi adalah warga masyarakat kita, warga
masyarakat Bali.

“Apapun bentuk Unras, bagaimanapun kisruhnya, bagaimanapun situasinya kita
diminta untuk tetap humanis, hindari perbuatan-perbuatan dan tingkah yang
arogan, kita hadapi dengan santun, humanis, namun tetap tegas,” jelasnya.

Selanjutnya Kapolres, meminta angota yang membawa senjata api agar dititipkan
di logistik, karena dalam kegiatan pengamanan ini dilarang membawa senjata
api.

Ia mengingatkan kepada masing-masing sopir yang mengawaki kendaraan bermotor,
supaya selalu siaga, untuk mengantisifasi bila ada pergerseran pasukan secara
mendadak agar kita selalu siap.

“Selamat bertugas jaga kekompakan, kebersamaan dan jangan melakukan
pelanggaran, jaga nama baik Polda Bali dalam ikatan Polres Karangasem,”
tutupnya. (riz)