Karangasem – Warga masyarakat kampung muslim Lebah Sari Desa Bungaya merayakan Lebaran Ketupat atau yang dikenal dengan sebutan “Lebaran Topat” di Masjid At-Taubah yang terletak di kampung muslim Lebah Sari Desa Bungaya, pada senin 7 April 2025.
Lebaran topat ialah sebuah tradisi yang dilaksanakan oleh masyarakat Kampung Muslim Lebah Sari setelah hari raya Idul Fitri. Lebaran topat merupakan sebuah lebaran setelah umat muslim selesai menunaikan puasa sunnah bulan Syawal, yakni puasa selama 6 hari berturut-turut setelah hari raya Idul Fitri.
Acara Lebaran topat ini dimulai pada jam 10.00 wita sampai selesai. Dalam tradisi ini Masyarakat kampung Lebah Sari khusus laki-laki terlebih dahulu datang ke Masjid untuk membaca sholawat kepada Nabi Muhammad SAW dalam kitab Al-Barzanji atau yang dikenal istilah “Serakalan” oleh Masyarakat setempat.
Setelah membaca sholawat kepada Nabi Muhammad SAW, acara dilanjutkan dengan membaca Zikir, Tahlil, serta Doa yang diniatkan untuk almarhum / almarhumah yang telah wafat. Setelah acara tahlilan kemudian bedug pun dibunyikan sebagai tanda untuk dilaksanakannya tradisi Naikan Dulang atau dikenal dengan sebutan “Maminan” ke Masjid At-Taubah sebagai bentuk rasa Syukur kepada Allah SWT atas segala nikmat dan rezeki yang telah diberikan.
Di dalam dulang tersebut berisi makanan yang salah satu nya ialah ketupat atau Topat sebagai simbol dilaksanakannya Lebaran Topat dan dilanjutkan dengan tradisi megibung.
Kemudian di siang harinya masyarakat pergi berziarah ke makam para almarhum / almarhumah yang telah wafat. Di sore harinya masyarakat pergi rekreasi ke tempat wisata seperti ke Pantai atau di sekitar Taman Ujung Karangasem.
Dalam hal ini, tradisi lebaran topat Kampung muslim Lebah Sari merupakan warisan budaya dari para leluhur yang tetap dilestarikan.***
