Tanpa Pembedahan, IJN Malaysia Kenalkan Terapi TPV bagi Pasien Jantung Bawaan

Kuala Lumpur – Institut Jantung Negara (IJN) Malaysia memperkenalkan pengobatan non-invasif bagi pasien jantung bawaan dengan terapi penggantian katup pulmonal transkateter (TPV) yang dilakukan tanpa pembedahan.

IJN ingin terus memperluas jangkauan pilihan pengobatan non-invasif ini memliki tingkat keberhasilannya cukup tinggi sampai 95 persen sehingga bisa membantu pasien penyakit jantung bawaan.

Ketua Pusat Jantung Kanak-Kanak & Kongenital IJN Dr Marhisham Che Mood mengungkapkan, prosedur terapi penggantian katup pulmonal transkateter (TPV), adalah metode non-bedah yang berupaya memulihkan fungsi katup pulmonal.

Marhisham Che Mood menjelaskan, cara teknik baru ini bukan pasien baru melainkan mereka yang sudah pernah menjalani operasi bedah jantung.

Menariknya, setelah menjalani tindakan ini, pasien tidak perlu dirawat di ICU seperti layaknya pascaoperasi hingga butuh waktu beberapa hari untuk pemulihan. Cukup dua hari saja pemulihan, setelah itu, bisa meneruskan aktivitas kerja, tidak perlu masuk ICU.

“Tanpa bedah, teknik baru ini dilakukan pasien setelah menjalani pembedahan jantung bawaan pada waktu kecil,” ungkapnya saat konferens pers secara virtual Selasa (2/11/2022).

Lebih lanjut, metode ini secara khusus ditujukan bagi anak-anak dan orang dewasa yang hidup dengan penyakit jantung bawaan yang juga menderita penyakit katup paru.

“Terutama mereka yang perlu mengganti katup atau saluran bedah mereka,” tuturnya dikutip dari keterangan tertulis.

Diketahui, katup pulmonal menyalurkan aliran darah dari jantung ke paru-paru. Ketika katup ini tidak berfungsi dengan baik, pasien yang terkena mungkin menderita sesak napas, kelelahan, dan gangguan fungsi paru-paru.

Ditegaskan, penyakit katup pulmonal sering terjadi pada pasien jantung bawaan.

Sebelum pilihan non-bedah seperti terapi TPV, pasien penyakit jantung bawaan harus menjalani prosedur invasif untuk memperbaiki katup paru yang rusak.

Masalah ini diperparah dengan fakta, banyak dari pasien ini nantinya perlu mengganti katup atau saluran bedah mereka saat mereka tumbuh menjadi dewasa sehingga .

“Beberapa pasien penyakit jantung kongenital mungkin hanya membesar melebihi katup bedah mereka,” jelas Marhisham Che Mood, Kepala Pusat Jantung Anak & Bawaan.

“Atau, beberapa saluran atau katup dapat aus seiring waktu, atau menyempit karena penumpukan endapan kalsium dan mineral.

Pihaknya dapat dengan mudah mengganti katup yang rusak ini, melalui prosedur seperti terapi TPV, tanpa harus menempatkan pasien melalui prosedur invasif seperti operasi jantung terbuka seperti masa lalu.

Prosedur TPV adalah salah satu yang telah diuji dan terbukti secara klinis, dan memiliki rekam jejak 10 tahun bukti mengenai keamanan dan kemanjurannya.

Dalam kesempatan itu, Marhisham Che Mood, juga mengingatkan bagi para pasien jantung bawaan agar secara rutin melakukan kontrol, pengecekan enam bulan atau setahun sekali.

“Bagi pasien penyakit jantung bawaan, setelah operasi harus ada kontrol rawat ulang, harus ada deteksi awal dengan dokter yang merawat,” katanya mengingatkan.

Pada kesempatan sama, chief executive officer IJN Datuk Dr Aizai Azan Abdul Rahim mengatakan pengenalan prosedur ini adalah bagian dari IJN yang didirikan pada tahun 1992, yang lebih luas untuk membuat perawatan berkualitas tinggi dapat diakses oleh lebih banyak orang Malaysia.

“Bagi kami, tolok ukur kualitas juga mencakup bagaimana proses pengobatan mempengaruhi pasien. Inilah sebabnya kami selalu tertarik untuk mengeksplorasi dan membawa prosedur yang lebih baru dan lebih non-invasif di sini di IJN,” imbuhnya. ***