![]() |
Ditandai pelepasan tanda peserta latihan dan dilanjutkan dengan pemasangan baret serta penyematan brevet Infanteri oleh Danrindam XII/Tpr kepada perwakilan Bintara Siswa/Dok.Pendam5brawijaya |
Bengkayang – Komandan Rindam XII/Tpr, Kolonel Inf Washington
Simanjuntak memimpin acara Penutupan Yudha Wastu Pramukha dan Tradisi
Pembaretan Pendidikan Kejuruan Bintara Infanteri Abituren Dikmaba TNI AD Tahun
Anggaran 2020 (OV).
Kegiatan berlangsung di pantai Kura-Kura, Kecamatan Sungai Raya Kepulauan,
Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, Jumat (7/5/2021).
Ditandai pelepasan tanda peserta latihan dan dilanjutkan dengan pemasangan
baret serta penyematan brevet Infanteri oleh Danrindam XII/Tpr kepada
perwakilan Bintara Siswa.
Danpussenif Kodiklatad, Letnan Jenderal TNI Arif Rahman, M.A., dalam amanatnya
yang dibacakan oleh Danrindam XII/Tpr mengucapkan selamat kepada 161 Bintara
Siswa atas keberhasilan dan kesuksesan dalam menyelesaikan latihan Yudha Wastu
Pramukha yang telah dilaksanakan selama 24 hari.
Danrindam XII/Tpr dalam amanatnya, latihan Yudha Wastu Pramukha dan tradisi
pembaretan merupakan bagian yang sangat penting dan tak terpisahkan dari
perjalanan hidup seorang prajurit Infanteri.
Tujuan kegiatan ini untuk memupuk jiwa korsa dan semangat kebersamaan diantara
sesama warga Korps Infanteri serta merupakan salah satu upaya menumbuhkan
nilai-nilai kejuangan prajurit dalam rangka mengimplementasikan segala
kemampuan yang dimiliki.
“Untuk menjadi prajurit Infanteri yang handal dan selalu berhasil dalam setiap
medan penugasan,” tutur Danrindam.
Pihaknya menekankan kepada para Bintara Siswa untuk selalu meningkatkan
kemampuan pengetahuan, ketrampilan, dan kemampuan fisik dengan didukung
semangat juang, jiwa korsa serta kebanggaan yang tinggi terhadap kecabangan
Infanteri sebagai bekal pengabdian kepada bangsa dan negara.
Hal ini sesuai semboyan Yudha Wastu Pramukha yang mengandung arti sebagai
pelaksana pertempuran terdepan dan menjadi penentu kemenangan dalam
pertempuran di darat. (rhm)