Upaya BI Bali Mewujudkan SDM Cerdas melalui Penguatan Budaya Literasi

Kegiatan bedah buku ini merupakan bagian dari program tahunan Perpustakaan Bank Indonesia Provinsi Bali yang bertujuan mendukung pengembangan budaya literasi masyarakat.

22 Mei 2025, 22:41 WIB

Denpasar Bank Indonesia (BI) Provinsi Bali menyelenggarakan kegiatan bedah buku sebagai puncak rangkaian acara World Book Day 2025 pada Senin, 19 Mei 2025.

Acara ini berlangsung di Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali dan diikuti perwakilan Perpustakaan Daerah Provinsi Bali (baik tingkat provinsi maupun kabupaten/kota), akademisi, anggota komunitas literasi, dan pelajar.

Kegiatan bedah buku ini merupakan bagian dari program tahunan Perpustakaan Bank Indonesia Provinsi Bali yang bertujuan mendukung pengembangan budaya literasi masyarakat.

Mengusung tema “Cahya Jnana: Literasi untuk Kebijaksanaan dan Keseimbangan Kehidupan”, World Book Day 2025 mengajak masyarakat menjadikan literasi sebagai fondasi untuk menjadi individu yang bijaksana, adaptif terhadap perubahan, dan mampu menjaga keseimbangan hidup.

Melalui sesi bedah buku, diharapkan peserta dapat memahami pentingnya keseimbangan kepemimpinan diri yang sejalan dengan kecintaan terhadap budaya Bali.
Penulis dan Pembahasan

Acara ini menghadirkan dua penulis dari generasi berbeda: Prof. Dr. Ir. Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati, M.Si, seorang penulis senior Bali dan Ketua PHRI BPD Provinsi Bali. Ia membedah bukunya, “Padma Bhuwana”, yang mengulas konsep bhuwana dari perspektif makro dan mikro kosmos serta relevansinya dalam pembangunan Bali yang berkelanjutan.

Putu Bagus Ade Satyawan, penulis muda Bali yang dikenal dengan karya-karya bertema self-healing, termasuk buku populernya “Menjadi Tenang di Dunia yang Berisik”. Ia berbagi pandangan mengenai pentingnya ketenangan batin, refleksi diri, dan kebijaksanaan dalam menghadapi fenomena kehidupan kontemporer.

Kegiatan dibuka Erwin Soeriadimadja, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali.

Dalam sambutannya, dia menyatakan bahwa Bank Indonesia ingin menguatkan semangat literasi sebagai pondasi pembangunan manusia dan bangsa, khususnya dalam bidang literasi keuangan, ekonomi, dan digitalisasi.

Dr. Drs. I Putu Sarjana M.Si, Wakil Rektor III Universitas Hindu Indonesia Denpasar, memberikan apresiasi atas acara bedah buku ini.

Ia secara khusus menyoroti kehadiran penulis dari lintas generasi yang memberikan wawasan mengenai konsep Padma Bhuwana sebagai paradigma pembangunan Bali yang holistik, serta pentingnya menjaga kesehatan mental, khususnya bagi generasi muda.

Sebagai penutup, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali mengajak seluruh peserta dan masyarakat untuk terus menggiatkan budaya literasi.

Hal ini diharapkan dapat mendukung terciptanya sumber daya manusia yang inklusif, book smart, street smart, dan spiritual smart. Salah satu cara yang dianjurkan adalah dengan mengunjungi perpustakaan Bank Indonesia Bali atau mengakses layanan digital melalui iBi Library. ***

Berita Lainnya

Terkini