Denpasar – Gubernur Bali, Wayan Koster, menyampaikan kekhawatiran tentang arak gula yang semakin marak di Bali yang bisa merusak citra Arak Bali sehingga para produsennya bakal ditindak tegas.
Saat berbicara di depan anggota Asosiasi Tresnaning Arak Bali dan Berem, Koster mengatakan bahwa arak gula telah merusak citra arak Bali dan sangat berbahaya bagi kesehatan.
“Arak gula itu dikirim ke Jawa dalam jumlah yang sangat besar,” katanya dalam arahan peringatan Hari Arak Bali ke-3 di Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana (GWK), Badung Bali, Rabu 29 Januari 2024.
Bahaya arak gula tidak bisa dianggap remeh. Etanol dan zat kimia lain yang terkandung di dalamnya dapat menyebabkan kerusakan organ dan berbagai penyakit.
Selain itu, proses pembuatannya yang tidak higienis bertentangan dengan nilai-nilai budaya Bali yang menjunjung tinggi kualitas dan kebersihan.”
Arak Bali, minuman warisan leluhur yang lahir dari alam, dihasilkan dari fermentasi nira pohon lontar, kelapa, atau enau. Sementara itu, arak gula adalah produk buatan manusia yang diciptakan dari campuran air dan gula melalui proses yang kurang diperhatikan kebersihannya.
Sangat tidak masuk akal jika ada minuman yang dibuat dari campuran sederhana air dan gula, kemudian difermentasi secara sembarangan, lalu disebut sebagai arak Bali. Proses pembuatan yang tidak higienis seperti itu jelas sangat berbahaya bagi kesehatan.
Masyarakat perlu waspada terhadap produk-produk palsu yang mengatasnamakan arak Bali.
Gubernur Bali, Wayan Koster, menegaskan komitmennya untuk memberantas peredaran arak gula setelah masa jabatannya dimulai. Tindakan tegas seperti penutupan tempat produksi, penyitaan produk, dan penindakan terhadap jual beli arak gula akan segera dilakukan.
Koster juga akan menggandeng berbagai pihak terkait untuk meningkatkan kualitas arak Bali, termasuk dari segi kemasan, promosi, dan pemasaran. Hal ini dilakukan untuk melanjutkan upaya yang sempat tertunda selama satu tahun terakhir.
Wayan Koster punya mimpi besar untuk arak Bali. Setelah menjabat, ia akan langsung tancap gas meningkatkan kualitas dan pemasaran arak Bali.
Agar arak Bali bisa dinikmati dunia, produksi harus ditingkatkan. Sumber utama arak Bali kan dari pohon lontar, enau, dan kelapa. Makanya, budidaya ketiga tanaman ini akan jadi fokus. Meskipun lontar dan enau butuh waktu lama, kelapa bisa jadi solusi sementara. ***