Penundaan liga itu, justru dikhawatirkan pihak sponsor. Menurut Indra, sponsor ikut terpengaruh dengan penundaan liga. |
Kabarnusa.com – Pelatih Kepala Bali United Pusam (BUP) memiliki harapan besar terhadap Kongres PSSI yang digelar tanggal 18 depan agar ada kejelasan QNB League yang tengah mengalami ketidakpastian jadwal.
“Saya berharap di kongres tanggal 18 nanti agar semuanya jadi lebih baik,” kata Indra Sjafri usai memimpin latihan skuad Bali United Pusam di Gelora Trisakti, Legian, Kuta, Bali, Kamis 16 April 2015.
Dengan penundaan QNB League maka ia harus menyiapkan siasat baru. “Saya sebagai pelatih harus menyiasati dengan program-program,” kata pria yang akrab disapa Uda Indra itu.
Sebagai pelatih dan manager Bali United Pusam pun Indra mengaku memiliki beban tersendiri dengan penundaan kali kedua QNB League.
“Sebagai manajer saya harus mengorganisir lagi dan menata keuangan. Ada tambahan jadinya,” sambungnya.
Mantan pelatih Timnas U-19 itu, mengatakan, jika nantinya liga tetap berakhir pada November sesuai jadwal, maka hal itu tak akan masalah.
“Tapi kalau berlarut-larut, cost bertambah untuk tahun ini. Ini bukan soal kerugian, tapi manajerialnya harus diulang lagi,” tegas dia.
Penundaan liga itu, justru dikhawatirkan pihak sponsor. Menurut dia, sponsor ikut terpengaruh dengan penundaan liga.
“Yang jelas dengan tertunda-tunda ini, yang perlu ditanya pihak sponsor. Dia kan terpengaruh dengan jadwal yang tidak jelas. Mereka pasti akan menyanyakan, ‘ini gimana jadi atau tidak jadi’,” tutup Indra. (kto)