Pasca-Aktivitas Penanggulangan Bencana, Doni Monardo Positif Tertular Covid-19

23 Januari 2021, 09:58 WIB

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) Doni Monardo/ist

Jakarta – Menyusul aktivitas padat dalam sepekan terakhir memimpin
penanggulangan bencana gempa bumi Sulawesi Barat dan banjir Kalimantan Selatan
Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo mengumumkan dirinya
positif tertular virus corona atau Covid-19.

“Dari hasil tes PCR tadi malam, pagi ini mendapatkan hasil positif Covid-19
dengan CT Value 25. Saya sama sekali tidak merasakan gejala apapun dan pagi
ini tetap beraktivitas normal dengan olahraga ringan berjalan kaki 8
kilometer,” tutur Doni dalam siaran pers, Sabtu (23/12/2021).

Saat ini Kepala Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) tengah melakukan
isolasi mandiri sambil terus memantau perkembangan penanganan Covid-19 dan
penanganan bencana di berbagai daerah.

Sekembalinya dari Mamuju, Sulbar, Jumat sore, Doni menuturkan dirinya selama
ini begitu disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan dengan selalu memakai
masker dan mencuci tangan.

Pada Jumat sore, Doni dan seluruh staf yang mendampinginya selama kunjungan
kerja di Sulbar dan Kalimantan Barat juga menjalani tes PCR. Hasilnya, salah
satu stafnya juga dinyatakan positif.

Kata Doni, Covid-19 ini begitu dekat di sekitar lingkungan. Selama ini dia
berusaha sekuat tenaga patuh dan disiplin menjalan protokol kesehatan dan
tetap bisa tertular.

“Dengan kejadian ini saya meminta masyarakat agar jangan kendor dalam memakai
masker, menjaga jarak dan jauhi kerumunan, serta rajin mencuci tangan dengan
sabun dan air mengalir,” tuturnya.

Tenaga Ahli BNPB yang juga staf khusus Doni Monardo, Egy Massadiah mengaku
mendapatkan hasil tes PCR-nya negatif.

Dia mengatakan selalu berada didekat Doni dalam seminggu terakhir, termasuk
selalu satu mobil ketika aktivitas penanganan bencana di Mamuju, Majene dan
Banjarmasin.

Menurut Egy, Doni telah berada di Mamuju pada Jumat Sore (15/1/2021) kurang
dari 12 jam dari saat gempa di Sulawesi Barat terjadi. Selanjutnya Kepala BNBP
bergeser ke Banjarmasin pada Minggu (17/1) dan kembali ke Mamuju pada Selasa
pagi sebelum kembali ke Jakarta. (rhm)

Berita Lainnya

Terkini