Jakarta – Indosat Ooredoo mencatatkan kinerja keuangan yang solid pada
Semester 1 2021, mempertahankan momentum pertumbuhannya dengan membukukan
total pendapatan meningkat 11,4% year-on-year (YoY) menjadi Rp14,98 triliun.
President Director and CEO Indosat Ooredoo, Ahmad Al-Neama, mengatakan secara
konsisten mencatatkan kinerja keuangan yang kuat melalui eksekusi yang
berfokus pada strategi transformasi.
Serangkaian hasil keuangan perusahaan yang kuat diumumkan, untuk enam bulan
pertama tahun ini, yang berakhir pada 30 Juni 2021. Pada paruh pertama tahun
ini, berhasil mencapai pertumbuhan top-line yang solid, meneruskan tren
pertumbuhan pendapatan yang secara konsisten mengungguli industri.
Baca Juga:
Hadirkan Aplikasi myIM3, Indosat Ooredoo Gandeng Pengembang Game Lokal
hingga Mitra e-commerce
“Kami mencatatkan EBITDA yang unggul, dengan pertumbuhan dua kali lebih cepat
daripada pendapatan, diatas semua itu kami juga berhasil mencatatkan laba
bersih yang cukup baik,” tuturnya dalam keterangan tertulis, Kamis
(29/7/2021).
Fokus atas produk yang sederhana, transparan, dan inovatif, bersama dengan
komitmen kami terhadap keunggulan jaringan, mewujudkan pertumbuhan dan
profitabilitas yang konsisten dan berkelanjutan bagi bisnisnya.
Disebutkan, pendapatan seluler naik 11,3% YoY menjadi Rp12,4 triliun.
Bisnis B2B Enterprise juga menunjukkan kinerja yang kuat, dengan peluang yang
muncul termasuk IoT, IT Services, Cloud, dan Security, membantu memberikan
pertumbuhan pendapatan 16,5% (YoY), menjadi Rp2,65 triliun.
EBITDA meningkat 24,8% YoY mencapai Rp6,78 triliun, merupakan EBITDA semester
pertama tertinggi dalam tiga tahun terakhir.
Baca Juga:
Perkuat Produktivitas Mitra UMKM Hadapi Pandemi, Telkomsel dan Gojek
Terus Berkolaborasi
Capaian ini disebabkan kombinasi pertumbuhan top line dan efisiensi biaya yang
berkontribusi terhadap pertumbuhan 4,8% pada margin EBITDA YoY, mencapai 45,2%
di semester pertama tahun 2021.
Indosat Ooredoo juga mencatatkan laba bersih sebesar Rp5,6 triliun, meningkat
signifikan Rp5,94 triliun dibandingkan semester pertama tahun 2020.
Selain itu, Indosat Ooredoo mencatat 60,3 juta pelanggan yang puas dan loyal
di semester pertama 2021, meningkat 5,3% YoY. Pelanggan data 4G tumbuh menjadi
40 juta, meningkat 29,5% YoY.
Pendapatan Rata-rata per Pengguna (ARPU) meningkat sebesar 8,2% YoY menjadi
Rp34 ribu, terutama didorong oleh pertumbuhan yang kuat dalam lalu lintas data
yang naik 40,2% YoY, membantu memberikan pertumbuhan 19% dalam pendapatan data
4G.
Baca Juga:
Trafik Meningkat, Jaringan XL Axiata Jangkau 5.102 Desa di Provinsi
Aceh
Di tengah situasi yang penuh tantangan ini, pihaknya bangga terhadap dukungan
berkelanjutan dari pelanggan setia dan seluruh pemangku kepentingan kami, yang
telah membantu kami untuk mempertahankan tren pertumbuhan Indosat Ooredoo.
“Bersama-sama kita akan melewati periode penuh tantangan ini, bangkit lebih
kuat dan terus mendukung transformasi Indonesia menjadi bangsa digital,”
demikian Ahmad. (rhm)