Inginkan Perubahan, Semeton Muslim Sokong Perjuangan Mantra-Kerta

22 Februari 2018, 20:31 WIB

DENPASAR – Puluhan perwakilan masyarakat mendatangi kediaman calon Gubernur Bali Ida Bagus Rai Mantra Dharma Wijaya Mantra guna menyampaikan dukungan dan aspirasi di Griya Seba Sari, Renon, Denpasar.

Semeton Muslim for Mantra – Kerta (SM4MK) salah satunya perwakilan muslim di Bali yang menyampaikan aspirasi. Kordinator SM4MK H. Ahmad Baraas menegaskan keyakinannya jika 70 persen suara pemilih muslim di Bali akan mendukung pasangan Mantra – Kerta khususnya di Bali Barat.

“Kami komponen masyarakat Muslim seluruh Bali menginginkan perubahan, karena itu kami siap memenangkan pasangan Mantra-Kerta,” kata Baraas.

Dalam pertemuan yang berlangsung penuh kekeluargaan ini, SM4MK menyerahkan pokok pikiran yang bisa dijadikan acuan dalam membangun masyarakat serta aspirasi warga Muslim. Kata Baraas, pokok pikiran ini bukanlah kontrak politik melainkan sumbangsih sari-sari pikiran dan gagasan positif dalam rangka membangun Bali ke depan.

Dia menegaskan dukungan kepada Mantra – kerta bersifat sukarela. Tanpa paksaan atau karena iming-iming bantuan. “Kami lakukan semua secara swadaya, tidak ada serupiah pun dari paslon, kami lakukan dengan ikhlas,” tandas dia,

Menanggapi aspirasi masyarakat itu, Rai Mantra mengatakan dalam pemilihan gubernur sangat penting membangun nilai sebelum bicara teknis. Ia mengajak semua elemen masyarakat, bekerjasama dan gotong royong untuk membangun kehidupan bersama yang lebih baik.

“Kalau kita gotong royong dan bekerja sama pasti akan menang,” tandas pasangan nomor urut 2 ini.

Soal visi – misi menurut Rai Mantra lebih menekankan pada kerja-kerja dengan indikator terukur. Seperti yang telah terlihat di Kota Denpasar. Salah satunya Indeks Pertumbuhan Manusia (IPM) Denpasar paling tinggi di seluruh Bali. Padahal PAD berada di urutan dua.

“PAD Denpasar peringkat dua di Bali tapi IPM Denpasar paling tinggi, ini menunjukan tingginya partisipasi masyrakat dalam pembangunan,” kata Rai Mantra.

Hal inilah yang perlu ditularkan ke Kabupaten lain jika Mantra – kerta dipercaya memimpin Bali. Apa yang pernah dilakukan dan terbukti bermanfaat bagi masyarakat itu yang dilakukan.

Di akhir sambutan, Rai Mantra mengingatkan agar dalam menarik simpati publik tetap menjaga secara kesantunan. Jangan sampai menjelaskan pihak lain atau secara berlebihan mengagung-agungkan pasangan Mantra – Kerta, tetapi bicara apa adanya.

“Lakukan semuanya dengan ikhlas untuk hasil jangka panjang, jangan lagi bicara baik buruk tapi sampaikanlah kebenaran,” tutupnya. (rhm)

Berita Lainnya

Terkini