Tabanan – Santri Tanggap Bencana (Santana) dari Yayasan Sumber Pendidikan Mental Agama Allah (SPMAA) Tabanan (Bali) menggelar bakti sosial (baksos) memberikan bantuan sembako untuk para korban banjir yang ada di Perumahan Panorma Sanggulan dan Lembah Sanggulan, Desa Banjar Anyar, Kecamatan Kediri, Tabanan, Jumat (14/7/2023) sore
Ketua Yayasan SPMAA Tabanan mewakili Santana Tabanan Drs. H. Warso, S.Pd mengemukan, banjir yang berdampak terhadap para korban terjadi seminggu yang lalu. Namun Santana SPMAA Tabanan baru melakukan bakti sosial memberikan bantuan sembako karena sebelumnya harus melakukan koordinasi dan konsolidasi dengan jamaah terlebih dulu untuk pengumpulan dana dan melakukan pengumpulan informasi terkait jumlah korban banjir yang mengungsi karena rumahnya kebanjiran. “Jumlah sembako yang kami berikan 27 paket sesuai dengan julah korban banjir. Di Perumahan Panorama Sanggulan ada 26 korban. Sedangkan di Perumhan Sandan Asri ada satu korban,” terangnya
Baca juga : P2MKP Karya Lestari Latih Peserta Workshop Pembekalan Masa Purnabakti
Disebutkan, bantuan yang diberikan oleh Santana Tabanan tersebut merupakan gerakan spontanitas sebagai salah satu bentuk kepedulian sosial jamaah SPMAA Tabanan. “Sebelumnya, Santana SPMAA Tabanan juga memberikan bantuan sembako kepada para korban kebakaran di pemukiman padat kampung Jawa di RT 5 Dusun Wanasari, Desa Dauh Puri Kaja, Kecamatan Denpasar Utara, Denpasar dua bulan yang lalu. Sebelumnya juga memerikan bantuan korban banjir di Jembaran ,” katanya sambil menambahkan, Santana SPMAA Tabanan akan bergerak melakukian bakti sosial begita mendapat informasi ada bencana di Bali yang harus diatensi.
Perbekel (Kepala Desa) Banjar Anyar I Made Budiana dihubungi terpisah terkait kegiatan bakti sosial Santana SPMAA Tabanan mengemukakan ucapan terimakasihnya atas bentuk kepedulian Santana SPMAA Tabanan yang mengadakan Bakti Sosial memberikan bantuan sembako kepada para korban banjir. “Atas nama korban bencanba banjir dan warga Desa Banjar Anyar saya menyampaikan terima kasih atas kepedulian sosial Santana SPMAA Tabanan ,” katanya berterus-terang.
Baca juga : Bupati Tabanan Harapkan Integritas, Loyalitas dan Etos Kerja 39 Pejabat Baru
Menurut Made Budiana akibat hujan yang turun terus menerus selama dua hari Kamis (6/7) sampai Jumat (7/7) lalu telah mengakibatkan banjir di delapan titik yang ada di wilayah Desa Banjar Anyar. Akibat banjar tersebut ada sejumlah warga yang mengungsi karena rumahnya kebanjiran. “Sekarang korban sudah kembali ke rumahnya masing-masing setelah sebelumnya dilakukan pembersiahan rumah akibat banjir,” pungkasnya.***