DENPASAR – Pawai kebangsaan diantaranya bentangan bendera merah putih yang diusung 716 Desa di Bali menyemarakkan peringatan Hari Ulang Tahun RI Ke 72 yang diselenggarakan di Lapangan Niti Mandala Renon Denpasar.
Gubernur Bali, Made Mangku Pastika menjadi Inspektur Upacara yang diawali pementasan Sosiodrama perang merebut kemerdekaan persembahan dari Kodam IX/Udayana yang menceritakan Perang yang dikenal dengan nama Perang Puputan Margarana,
“Sodiodrama ini memperkuat nasionalisme rakyat Indonesia untuk lebih mencintai negara dan bangsanya,” kata narator, di Lapangan Niti Mandala Renon Denpasar Bali, Kamis (17/8/2017).
Setelah Parade pelaksanaan peringatan HUT RI Ke 72 dimeriahkan Pawai Kebangsaan melibatkan seluruh komponen masyarakat. Pawai Kebangsaan ini digagas Kodam IX/Udayana bersatu padu dengan mitra Kodam IX/Udayana yang berada di Bali.
Hal yang paling menarik dari kirab kebangsaan dalam rangka HUT RI Ke 72 adalah hadirnya mitra Kodam IX/Udayana sebanyak 716 Desa yang tersebar di seluruh Provinsi Bali yang masing masing Desa membawa bendera berukuran 6 meter x 9 meter.
Semua bendera itu dibentangkan dengan diusung 30 orang warga desa tersebut berjalan mengikuti Pawai Kebangsaan yang diiringi oleh 10 (sepuluh) Marcing band dari siswa siswi Denpasar.
Selain itu, seluruh warga desa membawa bendera mini yang dipegang perorangan sebanyak 21.480 bendera. Pawai Kebangsaan ini sangat menarik perhatian warga yang hadir untuk menyaksikan peringatan HUT RI Ke 72 di Lapangan Niti Mandala Renon Denpasar Bali.
Pawai Kebangsaan dimeriahkan iring-iringan kendaraan berlapis baja dari Kodam IX/Udayana serta 21 Jajaran satuan badan pelaksana Kodam IX/Udayana dengan melibatkan masing masing satuan 100 orang mitra dari satuan Balak KodamIX/Udayana dengan membawa bendera Merah Putih ukuran besar 6 meter x 9 meter sereta bendera mini sebanyak 2.100 bendera.
Sebagai Irup, Gubernur Bali Made Maangku Pastika yang dihadiri Pangdam IX/Udayan Mayjen TNI Komaruddin Simanjuntak, Kapolda Bali Irjen Pol Petrus Reinard Golose, Pejabat pemerintah Daerah Provinsi Bali, Para Pejabat Kodam IX/Udayana, Para Pejabat Polda Bali, seluruh Prajurit TNI/Polri/ASN segarnizun Denpasar serta seluruh warga sekitarnya. (gek)
