BKIPM Ungkap 17 Kasus Penyelundupan Hasil Perikanan di Bandara Ngurah Rai

MANGUPURA – Kepala Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Kelas I Denpasar Ir. Habrin Yake mengungkapkan sejak 2016 hingga Mei 2017 terdapat 17 kasus yang sudah ditindaklanjuti diantaranya penyelundupan koral, cangkang kerang, sirip hiu dan lobster.”

Mengantisipasi penyelundupan tersebut, pihaknya meningkatkan komunikasi dan koordinasi antara PT. Angkasa Pura I (Persero) Bandara I Gusti Ngurah Rai, baik manajemen maupun petugas dilapangan diharapkan mampu meningkatkan pengawasan dan pencegahan penyelundupan hasil perikanan.

“Kepada seluruh personil avsec selaku garda terdepan dalam pengawasan dan pencegahan penyelundupan hasil perikanan diharapkan mampu mengikuti kegiatan sosilisasi dengan sungguh-sungguh,” ujarnya dalam sosialisasi di lingkungan Bandara I Gusti Ngurah Rai, Rabu (7/6/17).

Sosialisasi di lingkungan Bandara Ngurah Rai, dilakukan juga dalam rangka upaya pelestarian sumber daya perikanan. BKIPM menggandeng Bareskrim Polri yang diwakili Kombes Pol Pipit Riesmanto,Tindak Pidana Tertentu Mabes Polri dan Dr. Reza Priyatna, BKIPM Pusat Jakarta selaku narasumber.

Riesmanto memberikan pengajaran dan berbagi informasi dalam upaya op#malisasipencegahan baby lobster. Wujud kerjasama yang telah dilaksanakan adalah menghasilkan beberapa penindakan terhadap kasus penyelundupan hasil perikanan.

Kegiatan sebagai wujud implementasi kerjasama antara PT. Angkasa Pura I (Persero) Bandara I Gusti Ngurah Rai dengan Balai Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Pengawasan Hasil Perikanan Kelas I Denpasar tentang kerjasama pemeriksaan lalu lintas ikan dan hasil perikanan.

Acara sosialisasi dibuka Co. General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai Putu Puja Supradnyana dihadiri Kepala Otoritas Bandara Wilayah IV, Komandan Pangkalan Udara TNI AU Ngurah Rai, Kapolsek Kawasan Udara Ngurah Rai, Kepala Kantor CIQ, Ketua AOC dan Manajemen PT. Angkasa Pura I (Persero) Bandara I Gusti Ngurah Rai.

Sasaran sosialisasi ditujukan kepada petugas aviation security bandara I Gusti Ngurah Rai. “Mewakili manajemen, saya mengucapkan terima kasih dan apresisasi setinggi-tingginya kepada Kepala BKIPM atas pelaksananaan sosialisasi ini,” ujar Putu Puja.

BKIPM menggandeng Bareskrim Kepolisian Republik Indonesia untuk memberikan pengajaran dan berbagi informasi dalam upaya optimalisasi pencegahan bibit lobster. Wujud kerjasama yang telah dilaksanakan adalah menghasilkan beberapa penindakan terhadap kasus penyelundupan hasil perikanan. (rhm)