Badung – Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai – Bali membuktikan komitmen memberikan pelayanan prima kepada seluruh pengguna jasa bandar udara dengan memperbarui fasilitas holding room yang ditujukan untuk memberikan pelayanan khusus kepada penumpang dengan kebutuhan khusus.
General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Kantor Cabang Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai – Bali, Herry A.Y. Sikado, menegaskan bahwa hal ini merupakan wujud dari komitmen layanan yang bersifat inklusif.
“Komitmen layanan kami hanya satu, yaitu memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh pengguna jasa bandar udara tanpa memandang,” ujar Herry dalam siaran pers, Senin (7/10/2019).
Fasilitas holding room terletak di kedua Terminal Keberangkatan dipercantik lagi sedemikian rupa, sehingga semakin dapat memberikan rasa nyaman bagi penumpang berkebutuhan khusus di bandar udara.
“Saat tiba di bandar udara sampai sebelum masuk ke dalam pesawat udara,” sambungnya.
Bagi penumpang yang hendak menggunakan fasilitas ini, pertama-tama adalah melaporkan diri kepada personel Customer Service yang berada di konter pelayanan penumpang dengan kebutuhan khusus yang terletak di area drop zone Terminal Keberangkatan Domestik dan Terminal Keberangkatan Internasional.
Kemudian, personel Customer Service akan mendampingi penumpang menuju _check in counter_ di konter pelaporan tiket, serta untuk selanjutnya akan dilakukan serah terima penumpang dari personel Customer Service kepada petugas maskapai penerbangan.
Proses check in tiket sepenuhnya dilakukan oleh petugas maskapai penerbangan. Petugas maskapai kemudian akan mendampingi penumpang menuju holding room hingga waktu boarding tiba.
Di dalam ruangan ini, telah disediakan beragam fasilitas yang dapat memberikan rasa nyaman bagi penumpang dengan kebutuhan khusus.
Rangkaian proses sebelum memasuki pesawat udara dapat terasa cukup melelahkan bagi penumpang, untuk itu, berbagai fasilitas telah kami siapkan di ruangan tersebut untuk membuat penumpang dengan kebutuhan khusus dapat merasa nyaman sebelum menempuh perjalanan udara.
Ukuran ruangan tersebut cukup luas, holding room di Terminal Keberangkatan Internasional luasnya sekitar 48,9 m2.
“Juga di Terminal Keberangkatan Domestik sekitar 32,4m2, sehingga sangat nyaman sebagai tempat untuk menunggu jadwal keberangkatan penumpang dengan kebutuhan khusus,” tutup Herry. (riz)