Baku Hantam Antar Kelompok Debt Collector di Jogja, Dua Orang Terluka

Pada Senin (29/7/2024) di Hotel Brongto Jalan Suryodiningratan, Kota Yogyakarta telah terjadi perkelahian yang diduga melibatkan dua kelompok Debt Collector berbeda

31 Juli 2024, 20:10 WIB

Yogyakarta – Pada Senin 29 Juli 2024 pukul 16.00 WIB depan sebuah hotel di Jalan Suryodiningratan, Mantrijeron, Kota Yogyakarta telah terjadi perkelahian yang diduga dilakukan kelompok debt collector atau DC asal NTT dan kelompok DC F.

Dari kejadian tersebut menimbulkan dua korban yakni FN (29) pria asal Krapyak Wetan Sewon Bantul. FN merupakan salah satu anggota debt collector. Korban kedua yakni AY (44) pria asal Jogonegaran, Gedongtengen, Kota Yogyakarta. AY merupakan securiti hotel

Menurut keterangan para saksi, salah satunya securiti hotel awal mula kejadian karena dipicu masalah koordinasi rencana penarikan unit sepeda motor yang akan dilakukan pihak Debt Collector yang mayoritas beranggotakan asal daerah timur. Namun ketika koordinasi baru berjalan terjadi adu argumentasi antar kedua belah pihak dan berujung perselisihan baku hantam.

Saat terjadi koordinasi di TKP pihak DC berjumlah 3 orang sedangkan pihak DC dari MF yang berjumlah 6 orang, namun posisi unit Sepeda Motor yang akan ditarik pihak DC lainnya yang berada di Piyungan yang mana unit tersebut dibelakangnya merupakan orang dari DC tersebut.

“Setelah dilakukan negosiasi namun tidak terjadi titik temu antara kedua belah pihak, alhasil terjadilah keributan hingga pemukulan yang dilakukan oleh kelompok DC asal NTT.

“Penyerangan itu mengenai Febri , Tak terima kelompok DC ini melakukan perlawanan kepada kelompok DC S, ” ungkap salah satu saksi dalam laporan tulisnya yang diterima pada Selasa 30 Juli 2024.

Adanya perselisihan tersebut, kedua belah pihak memutuskan untuk melakukan Laporan Polisi mengingat karena pasca kejadian ada yang terluka akibat terkena pukulan.

“Saat ini korban sudah visum di RS Pratama sedangkan pihak DC lainnya visum di PKU Muhamadiyah”, lanjut para saksi. Belum diperoleh konfirmasi dari pihak Kepolisian atas laporan kasus tersebut.***

Berita Lainnya

Terkini