![]() |
Petugas sedang meregistrasi warga Bandarharjo untuk ikut program suntik vaksinasi di Kelurahan Bandarharjo Semarang/Agus Nugroho/Abdul Latif. |
Semarang – Masyarakat saat ini mulai berharap untuk dapat fasilitas vaksin gratis dari pemerintah terkait pandemi Covid 19 yang belum tahu ujungnya. Program vaksinasi ditargetkan oleh pemerintah dapat terealisasi secara penuh untuk mencapai herd immunity.
Warga Kelurahan Bandarharjo Semarang, Kecamatan Semarang Utara, Kota Semarang berbondong bondong mendatangi Kantor Kelurahan untuk mengikuti program vaksinasi.
Lurah Bandarharjo, Emy Setiana Estu Handayani saat di konfirmasi mengatakan, “Masyarakat sangat antusias untuk mengikuti kegiatan ini mulai jam 6.00 pagi, untuk antri suntik vaksin”, hal ini disampaikan pada wartawan di ruang kerjanya, Rabu (8/9/2021).
Emi Setiana menambahkan, masyarakat sangat antusias untuk mengikuti vaksin dikarenakan dapat membantu tidak tertular virus Corona.
“Warga berharap setelah melakukan suntik vaksin, bisa terhindar dari virus corona dan badan sehat” imbuhnya.
Program vaksinasi bekerjasama dengan merangkul karang taruna Bandar Jaya, yang di pimpin Bagus Rahmat. Babinsa dan Bhabinkamtibmas juga ikut dilibatkan untuk ikut menjaga situasi tetap kondusif.
Program Vaksinasi rentan terhadap kerumunan dan antrean yang panjang, sehingga petugas gabungan Polsek dan Koramil juga digandeng untuk membantu acara agar lancar dan tertib.
Himbauan untuk tetap memakai masker dengan benar dan menjaga jarak antar warga agar tidak berkerumun diserukan oleh petugas gabungan di lokasi vaksinasi.
Emy Setiana selaku Lurah Bandarharjo Semarang Utara merasa bangga kepada masyarakatnya di karenakan antusiasnya begitu tinggi dan berjalan dengan lancar.
Salah satu warga yang sudah di vaksin, Sri Hartini warga Kalibaru merasa senang, “Saya merasa sangat senang setelah disuntik biar sehat selalu” ucapnya.
Kegiatan vaksinasi ini hasil koordinasi Kelurahan Bandarharjo dengan berbagai pihak, mulai tgl 7 September 2021 dengan Sasaran 300-400 dosis perhari menyesuaikan jumlah petugas.
Menurut Emi, “Lama pelaksanaan menyesuaikan stok vaksin, yang diutamanakan adalah warga dengan KTP Bandarharjo,” katanya.
Warga dengan surat domisili tetap akan di layani, dimasukkan sebagai warga Bandarharjo. Vaksinasi dilaksanakan dengan pembagian lantai 1 diutamakan lansia, lantai 2 untuk umum dan kegiatan ini di bantu oleh tenaga ahli dari Puskesmas. (Agus Nugroho/Abdul Latif)