Bali Serukan Jalan Damai Atasi Konflik Dunia

17 April 2014, 17:30 WIB
Jamuan makan malam delegasi World Hindu Parisad (Foto:KabarNusa)

KabarNusa.com, Denpasar – Kalangan agamawan dan organisasi Hindu yang berkumpul di Bali menyerukan perlunya mengedepankan cara-cara penyelesaian dalam mengatasi konflik di berbagai negara.
 

Saat ini tengah berlangsung pertemuan World Hindu Parisad dan World Hindu Wisdom Meet 2014 di Bali dihadiri enam negara dari Asia dan Eropa,

Para delegasi ke Bali serangkaian  World Hindu Parisad yang berlangsung selama seminggu di Gedung Kcirarnawa Denpasar.

Mereka mendapat Jamuan makan malam Asisten Pembangunan Setda Kota Denpasar Wayan Gunawan yang mewakili Walikota Denpasar IB Rai Dharamawijaya Mantra.

Wayan Gunawan mengatakan, pertemuan penting itu diharapkan dapat menyegarkan identitas, memekarkan daya cipta dan memelihara etik dan estetika menyatu dalam kehidupan di Bali.

Karena di Bali, masyarakatnya mengacu kearifan lokal yang dikenal sebagai Tri Hita Karana.

“Kami berharap dalam pertemuan ini dapat menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi umat manusia serta dapat menciptakan  kehidupan harmonis antar umat manusia, manusia dengan tuhan dan manusia dengan lingkungan,” ujarnya Rabu 16 April 2014 malam.

Filosofis itu, kiranya dapat memberikan motivasi dalam menciptakan kedamaian dan kenyamanan dalam melakukan kegiatan keagamaan.

Hidup yang harmonis dalam kehidupan sosial antar umat manusia serta dapat menghargai etika dan moralitas. 

Sehingga komunitas Hindu Internasional dapat menjadi perekat dalam menjalin hubungan dengan antar umat Hindu sedunia maupun dengan umat agama lain.

Dengan mengedepankan prinsip keharmonisan, kedamaian, dan kesejahteraan umat manusia.

Saat ini, di belahan bumi terjadi tragedi kemanusiaan dan kekerasan. Oleh karena itu, dari pulau dewata ini Indonesia mengajak dan menyerukan kepada seluruh bangsa di dunia untuk kembali kecara damai dalam menyelesaikan konflik.

Dalam acara Gunawan berharap kepada peserta Delegasi World Hindu Parisad dan World Hindu Wisdom Meet dapat menjalin komunikasi diantara sesama umat Hindu dari seluruh dunia, dan Bali membawa makna yang dalam bagi penerapan nilai-nilai universitas Kitab Suci Weda.

Pedanda Sebali Tianyar Arimbawa mengatakan, pertemuan ini sangat penting terutama untuk membangkitkan kepercayaan .

“Pertemuan ini mungkin sesuatu hal yang kecil  namun membawa dampak yang besar ke depan. Teruttama untuk  meningkatkan persaudaraan melalui  perdamaian,” kata Arimbawa. (gek)

Berita Lainnya

Terkini