Bertambah 202 Kasus Covid-19 di Bali, Masyarakat Diingatkan 3M

2 Desember 2020, 19:54 WIB

Denpasar – Provinsi Bali mencatat pertambahan kasus dengan
terkonfirmasi sebanyak 202 orang (198 orang melalui Transmisi Lokal dan 4
PPDN). Sedangkan pasien sembuuh sebanyak 94 orang dan 1 orang meninggal dunia.

Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bali Dewa
Made Indra menyebutkan, jumlah kasus secara kumulatif sebagai berikut dengan
Terkonfirmasi Positif 14.338 orang, Sembuh 12.849 orang (89,62%), dan
Meninggal Dunia 436 orang (3,04%).

“Kasus aktif per hari ini menjadi 1.053 orang (7,34%), yang tersebar dalam
perawatan di 17 RS rujukan, dan dikarantina di Bapelkesmas, UPT Nyitdah, Wisma
Bima dan BPK Pering,” sebutnya dalam siaran pers, Selasa (2/12/2020).

Sesuai Instruksi Presiden No. 6 Tahun 2020, Gubernur Bali mengeluarkan PERGUB
No. 46 Tahun 2020, yang mengatur tentang Sanksi Administratif bagi pelanggar
Protokol Kesehatan.

Besaran denda yg diterapkan adalah Rp. 100.000,- bagi perorangan, dan Rp.
1.000.000,- bagi pelaku usaha dan tempat fasilitas umum lainnya.

Dikatakan, pulihnya kesehatan masyarakat dari wabah Covid-19 merupakan tanda
akan segera pulihnya perekonomian yang sebelumnya anjlok akibat pariwisata
yang mengalami dampak sangat besar.

Pengendalian dan pencegahan ini adalah tanggung jawab kita bersama. Sinergi
antara Pemerintah, masyarakat dan semua pihak adalah kunci utamanya. Untuk itu
mari bersama kita terapkan protokol kesehatan kapanpun dan dimanapun berada.

Indra meningatkan, agar masyarakat ingat pesan ibu “terapkan 3M” yakni memakai
masker dimanapun terutama saat berada ditengah keramaian dan sedang mengobrol
(berbicara) dengan orang lain, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir
setiap saat karena aliran air sabun sangat efektif melarutkan virus dan kuman
di kulit, serta ingatlah selalu untuk menjaga jarak dengan orang lain.

“Tetaplah waspada dan patuh jalankan protokol kesehatan dimanapun kita berada.
COVID-19 musuh tak kasat mata, mengincar tiap momen kelengahan kita,” demikian
Indra. (rhm)

Berita Lainnya

Terkini