![]() |
Wali Kota Denpasar, IGN Jaya Negara dan Wakil Walikota, I Kadek Agus Arya Wibawa memantau vaksinasi penyandang disabilitas/Dok, Humas Pemkot Denpasar |
Denpasar – Wali Kota Denpasar, IGN Jaya Negara dan Wakil Walikota, I
Kadek Agus Arya Wibawa terus memastikan proses vaksinasi termasuk bagi
disabilitas Covid-19 agar berjalan lancar.
Pada Minggu, (9/5/2021) Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara
meninjau pelaksanaan vaksinasi bagi penyandang disabilitas di Rumah Bisabitas
Jalan Kamboja Denpasar.
Sebelumnya Wakil Wali Kota, I Kadek Agus Arya Wibawa juga meninjau kesiapan
dan kelancaran vaksinasi bagi disabilitas Skizofrenia di Rumah Berdaya di
bilangan Sesetan Denpasar Selatan Kehadiran Jaya Negara di Rumah Bisabilitas
didampingi Ketua Koordinator Kegiatan Kesejahteraan Sosial (K3S) Kota
Denpasar, Sagung Antari Jaya Negara dan Wakil Ketua, Ny. Ayu Kristi Arya
Wibawa beserta Kadis Kesehatan dr. Luh Putu Sri Armini, dan Kadis Sosial I
Made Mertajaya.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada tim vaksinator yang telah memberikan
dukungan dan pelayanan kepada teman-teman disabilitas hari ini di Rumah
Bisabilitas dalam menerima vaksinasi,” ujar Jaya Negara.
Vaksinasi bagi disabilitas diharapkan dapat memberikan kesempatan dan
pelayanan yang sama bagi kaum difabel. Menurut Jaya Negara, hingga saat ini
pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Kota Denpasar terus dioptimalkan.
Uuntuk mendukung optimalisasi vaksinasi kepada disabilitas Pemkot Denpasar
turut melaksanakan vaksinasi jemput bola dengan menyasar titik tertentu.
Seperti halnya Rumah Berdaya dan Rumah Bisabilitas yang dapat menjadi lokasi
vaksinasi massal.
“Kami sangat memahami kondisi para penyandang disabilitas, sehingga melalui
vaksinasi massal ini dapat mendukung percepatan vaksinasi bagi disabilitas di
Kota Denpasar, dan target capaian vaksinasi dapat dipenuhi,” jelasnya.
Kadis Kesehatan, dr. Luh Putu Sri Armini menyampaikan pihaknya telah
menyiapkan 400 dosis vaksin bagi disabilitas, jika hal ini terjadi kekurangan
akan kita penuhi.
“Kami telah menyiapkan, jika ada kekuranagn kita akan tanbah karena rantai
dingin dari vaksin ini harus dijaga,” ujar Sri Armini.
Kadis Sosial, I Made Mertajaya menyampaikan sasaran vaksinasi bagi disabilitas
untuk Skizofrenia sebanyak 85 orang dan pelaksanaan di Rumah Bisabilitas
berjumlah 380 orang dari penyandang Tuna Rungu (Tuli), Tuna Daksa dan Tuna
Netra. (rhm)