Australia Rangkul Bali: Dukungan Penuh untuk Pariwisata Berkelanjutan dan Gebrakan Koster

Konjen Australia Jo Stevens menyatakan dukungan penuh Australia terhadap program-program Gubernur Koster yang berfokus pada pariwisata berkelanjutan.

10 Mei 2025, 07:25 WIB

Denpasar – Konsulat Jenderal (Konjen) Australia di Bali, Ms. Jo Stevens, beserta jajarannya melakukan pertemuan dengan Gubernur Bali, Wayan Koster, di Jayasabha pada Kamis, 8 Mei 2025.

Pertemuan ini menjadi momentum untuk memperkuat kolaborasi antara Australia dan Bali, terutama dalam sektor pariwisata, pendidikan, dan budaya.

Dalam pertemuan tersebut, Konjen Stevens menyatakan dukungan penuh Australia terhadap program-program Gubernur Koster yang berfokus pada pariwisata berkelanjutan.

Ia menyoroti tingginya minat warga Australia untuk berlibur di Bali, dengan catatan kunjungan mencapai 1,5 juta orang pada tahun 2024, sebuah rekor tertinggi.

Ms. Stevens juga menyampaikan keterlibatan aktif pihaknya dalam membantu sosialisasi dan implementasi “tourism levy” atau pungutan wisatawan asing, yang diatur dalam Peraturan Daerah Provinsi Bali Nomor 6 Tahun 2023. Kebijakan ini bertujuan untuk melindungi kebudayaan dan lingkungan alam Bali.

Kerja sama dengan Dinas Pariwisata Bali juga dilakukan untuk memastikan perkembangan pariwisata Bali yang lebih baik.

Lebih lanjut, Konjen Stevens menekankan pentingnya menjaga hubungan baik antara Australia dan Bali, mengingat Bali merupakan destinasi favorit bagi warga Australia.

Pihaknya juga aktif memberikan informasi kepada warganya mengenai aturan dan norma yang berlaku di Bali, termasuk menghormati budaya lokal dan menghindari tindakan yang dapat menimbulkan masalah.

Selain pariwisata, Australia juga memiliki niatan untuk meningkatkan kerja sama jangka panjang dengan Bali dalam bidang pendidikan, budaya, kemitraan pembangunan, dan keterlibatan ekonomi.

Besarnya komunitas warga Australia di Bali semakin menggarisbawahi pentingnya hubungan bilateral ini.

Gubernur Wayan Koster menyambut baik dukungan dan kerja sama dari Konsulat Jenderal Australia. Ia menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan kualitas pariwisata Bali berdasarkan visi “Nangun Sat Kerthi Loka Bali” yang tertuang dalam Haluan Pembangunan Bali 100 Tahun.

Beberapa prioritas yang ditekankan Gubernur Koster meliputi pembangunan infrastruktur transportasi untuk mengatasi kemacetan di kawasan wisata, pengelolaan sampah melalui Gerakan Bali Bersih Sampah, dan penertiban wisatawan asing yang bermasalah melalui kerja sama dengan pihak imigrasi dan penegakan hukum.

Kata Koster, Bali juga berupaya untuk mandiri dalam energi dengan mengembangkan energi bersih dan terbarukan.

Gubernur Koster menyampaikan apresiasinya atas tingginya angka kunjungan wisatawan Australia ke Bali, yang dianggap sebagai “rumah kedua” oleh sebagian besar dari mereka.

Sebagai simbol persahabatan dan kerja sama yang erat, Gubernur Koster memberikan kain endek khas Bali dan arak Bali kepada Konjen Stevens di akhir pertemuan.***

Berita Lainnya

Terkini