Jakarta – Aksi pamer harta dan gaya hidup mewah anak oknum pegawai pajak kemudian melakukan tindak kekerasan yang viral di jagad maya mendapat kecaman juga dari internal Direktorat Jenderal Pajak (DJP).
DJP mengecam keras aksi pamer harta dan gaya hidup mewah anak oknum pegawai pajak yang kemudian melakukan tindak kekerasan yang kemudian viral.
Tindak penganiayaan diduga melibatkan anak salah seorang pegawai Direktorat Jenderal Pajak (DJP), semakin ramai di media massa membuat DJP memberikan pernyataan sikap.
DJP Bali Kerahkan Ratusan Relawan Bantu Asistensi WP dalam Laporan SPT Tahunan dan Pemadanan NIK-NPWP
Direktur Jenderal Pajak Suryo Utomo mengaku prihatin atas kondisi korban penganiayaan dan mengecam kekerasan yang terjadi. Dia ,mendukung penanganan hukum secara konsisten oleh instansi yang berwenang.
Pihaknya mengecam gaya hidup mewah dan sikap pamer harta jajarannya.
“Gaya hidup mewah tersebut tidak cocok dengan nilai-nilai organisasi dan dapat menggerus kepercayaan masyarakat terhadap institusi pemerintah, khususnya DJP,” ujar Suryo Utomo dalam keterangan tertulisnya Jakarta, Rabu 22 Februari 2023.
DJP Bali Ungkap Pidana Perpajakan Perusahaan Alat Konstruksi, Rugikan Negara Rp1 Miliar
