Indosat Komitmen Beri Dividen Rp 2,7 Triliun, Perkuat Posisi Menuju AI TechCo

Dividen tunai Indosat sebesar Rp 2,7 Triliun dibagikan kepada pemegang saham, seiring dengan upayanya membangun fondasi kuat untuk pertumbuhan masa depan.

28 Mei 2025, 22:35 WIB

Jakarta – PT Indosat Tbk (Indosat Ooredoo Hutchison/IOH) menegaskan komitmennya untuk terus membagikan dividen tunai sebesar Rp 2,7 Triliun kepada pemegang saham, seiring dengan upayanya membangun fondasi kuat untuk pertumbuhan masa depan.

Hal ini terungkap dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) untuk tahun buku 2024 yang digelar hari ini.

Dalam RUPST tersebut, para pemegang saham menyetujui pembagian dividen tunai sebesar Rp 2.702.617.958.197, atau setara dengan Rp 83,3 per saham.

Pembagian dividen yang konsisten ini menjadi bukti kinerja keuangan Indosat yang stabil sejak merger pada awal 2022, sekaligus mencerminkan komitmen perusahaan dalam menciptakan nilai berkelanjutan bagi pemegang saham.

Sejak merger, Indosat menunjukkan tren pertumbuhan dividen yang kuat, didorong oleh peningkatan profitabilitas dan fokus pada pengembalian nilai. Indosat juga telah menetapkan kebijakan pembagian dividen, dengan target pembagian hingga 70% dari laba bersih pada tahun 2026.

Komitmen ini sejalan dengan ambisi Indosat untuk bertransformasi menjadi AI TechCo, yang memanfaatkan kecerdasan artifisial untuk meningkatkan efisiensi dan memperluas bisnis.

“Pembagian dividen ini menjadi bukti nyata neraca keuangan yang sehat serta komitmen memberikan nilai jangka panjang yang berkelanjutan bagi pemegang saham,” ujar Vikram Sinha, President Director and Chief Executive Officer Indosat Ooredoo Hutchison.

“Hal ini mencerminkan kepercayaan pemegang saham atas arah dan kemampuan tim mengeksekusi strategi yang fokus pada konsumen untuk menciptakan dampak terukur terhadap misi memberdayakan Indonesia.”

Transformasi Menjadi AI TechCo

Sebagai bagian dari transformasinya menjadi AI TechCo, Indosat telah menyesuaikan izin usaha sesuai dengan Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) 2020. Langkah ini mendukung perluasan kegiatan bisnis, termasuk pengembangan solusi berbasis AI, layanan TIK terintegrasi, konsultasi dan desain berbasis Internet of Things (IoT), serta pengembangan layanan berbasis data di sektor strategis seperti kesehatan dan keuangan digital.

Indosat telah mencetak berbagai tonggak penting dalam perjalanan ini, termasuk menjadi operator pertama di Asia Tenggara yang mengimplementasikan teknologi AI-RAN secara komersial. Kolaborasi strategis dengan Nokia dan NVIDIA di ajang Mobile World Congress 2025 di Barcelona memungkinkan efisiensi 5G Cloud RAN dan pengurangan konsumsi energi secara signifikan.

Indosat juga aktif mengeksplorasi adopsi AI di berbagai vertikal industri, salah satunya dengan menggelar acara Indonesia AI Day for Mining Industry, melihat potensi besar AI untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi di sektor pertambangan.

Hasil RUPST Lainnya

Selain persetujuan pembagian dividen, RUPST juga menyetujui beberapa agenda penting lainnya, antara lain:

Persetujuan laporan tahunan dan pengesahan laporan keuangan Perseroan untuk tahun buku 2024.

Persetujuan penggunaan laba bersih Perseroan untuk tahun buku 2024.

Persetujuan penetapan remunerasi Dewan Komisaris untuk tahun 2025 dan pelimpahan wewenang kepada Dewan Komisaris untuk menetapkan remunerasi Direksi tahun 2025.

Persetujuan penunjukan Akuntan Publik Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2025.

Persetujuan perubahan susunan Direksi dan/atau Dewan Komisaris Perseroan.

Pembahasan laporan studi kelayakan terkait rencana penambahan kegiatan usaha Perseroan dalam rangka memenuhi ketentuan OJK No. 17/POJK.04/2020 tentang Transaksi Material dan Perubahan Kegiatan Usaha.

Persetujuan perubahan ketentuan Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan tentang Maksud, Tujuan, dan Kegiatan Usaha Perseroan.

Susunan Direksi dan Dewan Komisaris

RUPST juga menetapkan susunan anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan sebagai berikut:

Dewan Direksi Perseroan (Efektif 1 Agustus 2025 hingga RUPST 2027):

Vikram Sinha sebagai Direktur Utama
Lee Chi Hung sebagai Direktur
Muhammad Buldansyah sebagai Direktur
Irsyad Sahroni sebagai Direktur
Ahmad Zulfikar sebagai Direktur
Cheung Kwok Tung sebagai Direktur
Syed Bilal Kazmi sebagai Direktur

Dewan Komisaris Perseroan (Efektif sejak RUPST 2025 hingga RUPST 2026):

Nezar Patria sebagai Komisaris Utama

Aziz Ahmad M Aluthman Fakhroo sebagai Wakil Komisaris Utama

Fok Kin Ning, Canning sebagai Wakil Komisaris Utama
Ahmad Abdulaziz A A Al-Neama sebagai Komisaris
Rene Heinz Werner sebagai Komisaris
Woo Chiu Man, Cliff sebagai Komisaris
Cheung Kwan Hoi sebagai Komisaris
Efthymios Tsokanis sebagai Komisaris
Sugito Walujo sebagai Komisaris
Achmad Syah Reza sebagai Komisaris
Elisa Lumbantoruan sebagai Komisaris Independen
Wijayanto sebagai Komisaris Independen
Hernando sebagai Komisaris Independen
Rudiantara sebagai Komisaris Independen
Ajay Bahri sebagai Komisaris Independen

Dengan komitmen dividen yang kuat dan langkah strategis menuju AI TechCo, Indosat menunjukkan kesiapannya menghadapi tantangan dan peluang di masa depan. ***

Berita Lainnya

Terkini