Kabarnusa.com – PDIP telah menyiapkan 1,2 juta orang saksi untuk diterjunkan pada Pilkada serentak di seluruh Indonesia pada 9 Desember 2015.
Hal itu disampaikanKepala Badan Saksi Pemilu Nasional (BSPN) DPP PDIP Arif Wibowo saat melantik pelantikan Pengurus Daerah BPSN tingkat provinsi dan kabupaten/kota se- Bali di kantor DPD PDIP Bali, Jumat (25/9/2015.
Untuk Bali kata dia ada sebanyak 3690 orang yang akan disebar di setiap TPS masing-masing dua orang.
Arif Wibowo mengatakan, pembentukan BSPN sangat penting. Pasalnya, BSPN berfungsi mengorganisir pengamanan suara sehingga Pilkada nanti bisa menghasilkan daftar pemilih yang akurat.
“Karena itu pastikan proses rekrutmen saksi dilakukan secara benar. Saksi partai tidak lagi bersifat Ad Hoc, tapi permanen. Hal yang harus diingat adalah saksi juga merupakan ujung tombak dalam pemenangan Pilkada,” jelas anggota Fraksi PDIP DPR RI itu.
Seorang saksi harus memiliki kemampuan teknis yang bersifat administratif pada pengamanan hasil penghitungan suara.
Untuk menunjang kemapuan itu, pihaknya memberikan pelatihan dan pembekalan untuk menghindari terjadinya kecurangan.
Selain itu, saksi diminta mengamankan semua dokumen agar bisa menjadi basis data demi kepentingan partai di masa mendatang.
Ia secara khusus mengapresiasi kesiapan PDIP Bali menyambut Pilkada serentak tahun inu. Pasalnya, dari seluruh daerah yang menyelenggarakan Pilkada yang diikuti oleh PDIP, Bali merupakan daerah yang paling siap dalam menghadapi Pilkada.
Untuk target kemenangan pilkada serentak di Bali, menurut dia, PDIP memberi atensi khusus pilkadaKarangasem dan Badung. dari enam daerah yang menggelar pilkada serentak di Bali, dua daerah itu yang gagal dimenangkan PDIP.
“Semua daerah diurus, tapi perhatian agak lebih pada Badung dan Karangasem. Ini berdasarkan pengalaman kita, banyak kecurangan. Memang membutuhkan perhatian yang lebih,” pungkas Arif Wibowo. (kto)
