Kuta Utara Diguncang Gempabumi Tektonik M 4,1

lustrasi/Dok.Gambar oleh Hatice EROL dari Pixabay

Badung – Kecamatan Kuta Utara Kabupaten Badung Bali diguncang gempabumi tektonik pada Sabtu (6/11/2021).

Kepala Balai Besar MKG Wilayah III Denpasar Agus Wahyu Raharjo mengungkapkan, Wilayah Kuta Utara diguncang gempabumi tektonik yang berdasar hasil analisa BMKG berkekuatan M=4,1.

Warga di wilayah Kuta Utara merasakan getaran gempa yang terjadi sekira pukul 07.33.04 WITA

“Episenter terletak pada koordinat 9,48° LS; 115,69° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 91 km Tenggara Kuta Selatan, Bali pada kedalaman 15 km,” ungkap Agus Raharjo dalam keterangannya.

Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktifitas sesar aktif di dasar laut.

Dampak gempabumi berdasarkan laporan masyarakat berupa guncangan dirasakan di wilayah Kuta Utara II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).

Sejauh ini, sambung Agus Raharjo, belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan tsunami dengan sumber gempabumi tektonik menunjukkan bahwa gempabumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI.

Hingga pukul 08.24 WITA, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan ( aftershock ).
 
Karena itu, pihaknya mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenaranya.

“Agar menghindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa,” katanya mengingatkan.

Periksa dan pastikan bangungan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah. (rhm)