Denpasar – Dewan Pimpinan Wilayah Badan Persaudaraan Antar Iman atau DPW BERANI Provinsi Bali resmi dideklarasikan yang diharapakan turut merawat pluralisme dan memperjangkan keseetaaan umat serta menjaga kerukunan antarumat beragama di Indonesia.
Ketua DPP BERANI, Lorens Manuputty mengatakan hal itu saat melantik pengurus DPW BERANI Bali di Denpasar, Sabtu 6 Mei 2023.
Dikatakan Lorens Manuputty, kehadiran BERANI di Bali merupakan langkah konkrit dari PKB yang membentuk BERANI dalam memperjuangkan kesetaraan.
“Bagi saya, tantangan kedepan seperti hak kesetaraan dalam menjalankan hak dalam beribadah,” tegas Lorens Manuputty.
Kehadiran BERANI untuk memperjuangkan kesetaraan. Menurutnya, PKB yang juga partai Nasional Religius memperkuat dan ruang wujud nyata dalam merawat kesetaraan diantara umat beriman.
Lahirnya BERANI hadir sebagai bentuk kegelisahan banyak kemungkinan perpecahan.
“BERANI hadir dalam menjaga umat jelang Pemilu.”PKB melalui BERANI hadir merawat kebangsaan ditengah perbedaan (pandangan politik),” tegasnya lagi.
Saat membacakan SK BERANI BALI, Sekretaris Jenderal BERANI, Ardy Susanto menitipkan pesan kepada pengurusan BERANI Bali.
“Pulau Bali, menurut Ardy Susanto sebagai pintu gerbang dunia. Sehingga pengurus BERANI Bali diharapkan dapat menjadi garda terdepan sebagai penjaga dan merawat kebhinekaan.
Dikatakan, Bali sebagai pintu masuk kepada Indonesia yang sehingga terjaganya kebhinekaan di Bali bisa sebagai pilot project daerah lain dalam merawat dan menjunjung tinggi hak kesetaraan di Indonesia.
Diingatka Ardi Susanto, pelantikan bukan tujuan, namun langkah awal pengurus dalam merancang program terbaik untuk umat. Perluasan hingga kesetiap kabupaten kota di Pulau Bali.
“Saya titipkan Bali kepada pengurus dan saya harapkan program terbaik hadir disini,” harap Ardy Susanto.
Acara dilanjutkan dalam pemberian pohon kepada para tokoh lintas agama yang hadir serta penampilan tarian Puspanjali dan penyambutan tokoh pewayangan Hanoman.***