Relawan SMS Digembosi dengan Imingan Program Unggulan Pro-Rakyat

27 September 2015, 07:33 WIB

SMS%2Bkarangasem

Kabarnusa.com – Meski manuver lawan politik untuk menggembosi dukungan pasangan yang diusung PDIP di Pilkada Karangasem Wayan Sudirta – Ni Made Sumiati (SMS) namun tidak membuat pemilih di akar rumput bergerming.

Mereka tetap kukuh mendukung SMS kendati diisukan ada Relawan SMS beralih ke kandidat lain.

Menurut warga, relawan dan tokoh masyarakat sangat membantu hingga bisa bertatap muka dengan kandidat dari PDIP ini.

“Tetapi, keputusan memilih bukannya kami ikut arahan tokoh dan Relawan. Keputusan kami mandiri, karena yakin setelah bertemu dan mendengar program kerakyatan SMS,” kata Wayan Sumerta warga Kecamatan. Rendang Sabtu 26 September 2015.

Hal sama disampaikan Komang Panji relawan SMS dari Bebandem, Nengah Wirya yang mantan Perbekel Kubu, Ketut Kerud dari Abang dan lainnya.

Kata Sumerta, SMS mampu meyakinkan rakyat, bahwa mereka figur yang tepat, programnya juga merakyat.

“Lagi pula, kami tidak percaya Relawan SMS yang berkomitmen dan mengerti untungnya memilih SMS, tiba-tiba beralih ke kandidat lain. Itu pastilah manuver dan jebakan,’’ ucapnya.

Mereka menegaskan,  setelah melihat langsung kinerja pasangan Nomor Urut 1 ‘SMS’ bersama warga lainnya, sudah merasakan sentuhan langsung aksi Sudirta-Sumiati, melalui 100 ribu paket sembako, bantuan tangki air minum, pengobatan gratis dan lainnya.

SMS mencanangkan Rp 100 miliar untuk program pro-rakyat tersebut dan pasti terjangkau dengan APBD Karangasem Rp 1,3 triliun. 

Putu Wirata Dwikora dari Tim Pemenangan ‘SMS’’ menegaskan, manuver untuk menarik-narik Relawan SMS ke kandidat lain, sebetulnya sudah tidak relevan.

‘’Tokoh dan Relawa memang sangat membantu sampai rakyat bisa berkumpul dan hadir dalam simakrama-simakrama dengan SMS. Karena Kadus, tokoh dan Relawan serta kader PDIP lah, sejak sosialisasi sampai kampanye, Sudirta-Sumiati bisa bertatap muka dengan lebih dari 100 ribu warga,” tutur Dwikora.

Juga saat pengobatan gratis dan blusuka di pasar tradisional , simakrama dengan ribuan Kader Posyandu dan KKDS, tokoh-tokoh masyarakat dan Kepala Dusun, Perempuan dan Teruna Teruni.

Mereka sudah mendengar langsung program-program SMS, sudah menyimak argumen-argumennya, lalu mereka putuskan pilihan secara mandiri, bukan ikut tokoh atau relawan tertentu.

“Karenanya, kalau ada tokoh dan relawan SMS berpinndah, sama sekali tidak akan mempengaruhi pemilih di akar rumput. Satu indikasinya, survei putaran keempat, SMS unggul sangat tinggi dibanding kandidat lain,’’ katanya.

Beberapa waktu lalu, Ketut Sulendra alias Nyelem dikenal Relawan SMS. Dia aktif di PDIP, KORdEM, juga ,Ketua Forum Kadus Kec. Sidemen, selain Kepala Dusun Cegeng, Sidemen, disebut-sebut beralih mendukung kandidat lain dan diekspos di media elektronik.

“Saya tegaskan, mari dukung Sudirta-Sumiati, bukan kandidat lain. Rugi besar rakyat kalau memilih hanya karena iming-iming uang. Lebih baik memilih calon yang programnya jelas, terukur, rasional, dan memang ada anggarannya,’’ dalih Nyelem. (kto)

Artikel Lainnya

Terkini