Denpasar – Panggung Surya Sewana Road to Sanfest 2022, Sabtu 2 Juli 2022 malam menjadi ajang saling menumpahkan rasa rindu antara musisi Sandhy Sondoro dan penggemarnya di Bali.
Sandhy Sondoro tampil atraktif di panggung Surya Sewana Road to Sanfest 2022, di Open Garden Griya Santrian Beach Resort persis di Pantai Sanur, Denpasar, Sabtu 2 Juli 2022 malam.
Kehadiran Sandhy Sondoro di Surya Sewana Road to Sanfest layaknya saling melepas kerinduan atau merayakan rindu untuk bertemu kembali dengan penggemarnya.
Penyanyi sekaligus pencipta lagu dan pemain gitar asal Indonesia yang memulai karier musik di Jerman itu, bersama almarhum Glenn Fredly dan Tompi yang tergabung dalam Trio Lestari istirahat bebarengan dengan fakumnya Sanfest selama dua tahun akibat pandemi Covid-19.
“Selamat malam Bali. Senang akhirnya bisa tampil kembali setelah sekian lama tidak bertemu karena pandemi, di Bali dan di Road to Sanur Village Festival,” sapa Sandhy Sondoro kepada penonton.
Penampilan Sandhy Sondoro malam itu terlihat simple dengan baju lengan panjang lengan ditekuk, celana jins hitam, sepatu merah dan sebuah topi, membuka penampilan dengan lagu lawas “Anak Jalanan” yang pernah dirilis pada tahun 2011 silam.
Karya Guruh Sukarno Putra yang juga pernah dipopulerkan Chrisye tersebut mampu menyihir penonton menikmati suara khas Sandhy Sondoro.
Pria kelahiran 12 Desember 1973 itu, tanpa jeda langsung menyambung dengan lagu “Dariku Untukmu” dimana kali ini ia bernyanyi sambil bermain gitar akustik dan iringan saxophone.
Usai menyapa penonton dengan candaan khasnya ia melantumkan tembang ciptaannya “In the Heart of The Bali Sun” yang berkolaborasi dengan gitaris dan keboard Jampiro Band.
Riuh penonton saling bersahutan saat Sandhy Sondoro mengajak penonton bernyanyi bersama dengan lantunan lagu U2 “I Still Haven’t Found What I’m looking For”.
Pria pernah tinggal di Berlin Jerman, itu kembali menyapa penonton apakah ada penonton dari Jerman, setelah ada penonton mengacungkan tangan, ia langsung menyanyikan lagu ciptannya “Berlin Berlin Ick Lieb Dir So Sehr.”
Suasana semakin hidup, setelah Sandhy Sondoro disamping menyanyi juga menyapa penonton, termasuk Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati atau yang akrab disapa Cok Ace dan Ketua Umum Sanfest Ida Bagus Sidharta Putra.
Tembang “Tak Pernah Padam” yang dirilis tahun 2011 oleh Sandhy Sondoro membuat penoton tak beranjak dari sekitar panggung sembari tepuk tangan riuh semakin menambah hangatnya suasana.
Penyika Pop Amerika, Folk, Jazz dan Blues, Sandhy Sondoro paham suasana venue Surya Sewana Road to Sanfest yang sangat cozy malam itu, dan langsung mengajak penonton sedikit meliuk-liukkan badannya dengan lagunya Bob Marley “Waiting in Vain.”
Tembang “Malam Biru” yang populer tahun 2010 dengan formasi full band menjadi penutup pentas . Sontak pengunjung langsung histeris dan turut mengikuti alunan suara emasnya.
Walhasil, terbayarkan sudah kerinduan penggemar maupun Sandhy Sondoro dia arena Surya Sewana Road to Sanfest 2022. Sebelum meninggalkan panggung Sandhy berswafoto dengan background pengunjung yang menyalakan flashlight bebarengan dan membagikan kaos sebagai hadiah kenang-kenangan.
Panggung Surya Sewana Road to Sanfest berakhir Minggu 3 Juli 2022 malam ini dengan bintang tamu musisi Pongki Barata yang bakal menghibur pengunjung dengan tembang-tembang hits-nya. ***