IM3 Hadirkan Kampanye ‘Menjadi Indonesia’ Kolaborasi Musisi Lintas Genre

Menyambut momen penuh semangat di bulan kemerdekaan Indonesia, IM3 kembali menghadirkan kampanye terbarunya, Menjadi Indonesia. Dengan melibatkan kolaborasi musisi lintas genre yaitu Kunto Aji, Iwa K, Kill the DJ, dan Tuan Tigabelas, IM3 juga perkenalkan lagu yang dikemas dalam nuansa musik Hip Hop berjudul ‘Menjadi Indonesia', (11/8/2022).

Jakarta – Menyambut momen penuh semangat di bulan kemerdekaan Indonesia, IM3 kembali menghadirkan kampanye terbarunya, Menjadi Indonesia. Dengan melibatkan kolaborasi musisi lintas genre yaitu Kunto Aji, Iwa K, Kill the DJ, dan Tuan Tigabelas, IM3 juga perkenalkan lagu yang dikemas dalam nuansa musik Hip Hop berjudul ‘Menjadi Indonesia’, (11/8/2022).

Melalui lagu dan kampanye ini, IM3 ingin mengajak para penggunanya dan generasi muda Indonesia untuk terus bangga akan keberagaman budaya serta nilai-nilai Indonesia yang tertanam dan menunjukkannya sebagai kekuatan yang dimiliki sebagai bangsa Indonesia.

“Kampanye ‘Menjadi Indonesia’ merupakan persembahan kami untuk merayakan semangat keberagaman yang menjadi keunikan dan kekuatan Bangsa Indonesia. Hal ini kami cerminkan dengan menghadirkan sebuah eksplorasi baru lewat karya kolaborasi yang melibatkan musisi lintas genre serta talenta dari berbagai suku dan budaya untuk menunjukkan kekuatan keberagaman Indonesia, dan musik termasuk Hip Hop dapat dibangun dan diekspresikan dari keberagaman tersebut,” ujar Chief Commercial Officer Indosat Ooredoo Hutchison, Ritesh Kumar Singh.

Gratis Berlangganan Prime Video Mobile Edition bagi Pengguna IM3

Ia menambahkan, IM3 yang berkomitmen untuk selalu mengambil bagian dan menghubungkan lebih banyak lagi generasi muda Indonesia dari Barat hingga Timur, kali ini menghadirkan Freedom Internet kuota besar 100GB dalam promo Sensasi Merdeka untuk mendukung mereka dalam berproses menghasilkan karya positif.

IM3, sebagai brand telekomunikasi pilihan anak muda melihat semakin banyaknya talenta Indonesia yang menuangkan identitas dan budaya dari tempat mereka berasal dalam karya yang dihasilkan. Mulai dari musik, seni tari, fashion, kuliner, dan berbagai karya positif lainnya yang kemudian diperkenalkan untuk dinikmati, dan internet tentunya memegang peranan penting agar karya-karya tersebut dapat sampai dan diterima khalayak luas.

“Untuk itu mendukung semangat kampanye ‘Menjadi Indonesia’, IM3 menghadirkan paket Freedom Internet kuota besar 100GB dan nelpon sepuasnya ke sesama pengguna IM3 & Tri dengan diskon 45%, seharga Rp137.500 (harga normal Rp250.000) dalam promo Sensasi Merdeka,” sambungnya.

Lengkapi Kebahagiaan Pelanggan saat Ramadan, IM3 Kampanyekan KembaliSilaturahmi

Selain itu pelanggan juga bisa mendapatkan Double IMPoin setiap pembelian berbagai pilihan paket Freedom Internet dalam promo Sensasi Merdeka hingga 31 Agustus 2022 yang bisa didapatkan di aplikasi myIM3, *123#, IM3 Official WhatsApp (08551000185), e-commerce, convenient store, dan outlet terdekat.

IM3 juga ingin audiens merasakan energi yang disalurkan dalam video ‘Menjadi Indonesia’ yang menceritakan para musisi Hip Hop dari berbagai daerah sebagai representasi anak bangsa yang bangga akan identitas kulturnya, serta berani menunjukkan kekuatan Indonesia yang dimiliki.

Tokoh muda yang diceritakan dalam video musik yang sudah tayang di YouTube IM3 ini pun mewakili ragam karakter dari berbagai latar belakang kebudayaan, seperti musisi Hip Hop Dayu Koto (Padang), President Tidore (Maluku Utara), Ryuurevoir (Cirebon), dan Epo D’Fenomeno (Papua) yang semakin mendukung tujuan dari kampanye ini.

Seperti disampaikan oleh salah satu musisi yang terlibat dalam kolaborasi ‘Menjadi Indonesia’ yaitu Kill the DJ, bahwa “Menjadi Indonesia bagi saya adalah ketika kita mencintai Indonesia lengkap dengan segala kelebihan dan kekurangannya, dan selalu bangga atas identitas diri kita masing-masing, karena kita adalah Bhinneka Tunggal Ika,” ujarnya.

IM3 Ooredoo Hadirkan Collabonation Creative City di Malang, Sebarkan Semangat Kolaborasi

Harapannya kampanye ‘Menjadi Indonesia’ dapat mengingatkan generasi muda, bahwa dengan menciptakan karya menggunakan berbagai bahasa, budaya, dan identitas daerah lainnya, tetap mampu membawa karya tersebut kemana pun dan dinikmati oleh siapa pun. Adanya bantuan dari digitalisasi dan internet yang semakin kuat, juga memudahkan untuk setiap karya dan kreativitas dapat tersalurkan dengan baik dan lebih luas. ***

Berita Lainnya

Terkini