 |
| Ketua DPRD Tabanan I Ketut “Boping” Suryadi saat tampil di Konser Kerukunan Sahabat Tanpa Syarat |
TABANAN – Memperingati Hari Kelahiran Pancasila 1 Juni sekaligus memeriahkan Bulan Bung Karno, Ketua DPRD Kabupaten Tabanan I Ketut Suryadi bersama Relawan Probo (Pro Boping) menggelar Konser Musik di halaman Rumah Kreatif Anak Angin Jln. By Pass Soekarno, Tabanan, Bali, Sabtu (16/2019) malam.
Pada konser musik bertajuk “Konser Kerukunan Sahabat Tanpa Syarat” yang berlangsung mulai pukul 18.00 – 23.00 tersebut, selain menampilkan Band Anak Angin sebagai band utama dan pamungkas juga menampilkan sejumlah band lokal Bali.
Di antaranya adalah Magenta Bali, VOS, D’teman Kandung, The Rocknet dan D’Bungsil sebagai band pembuka dan pendukung yang tampil di awal konser.
Ketut Suryadi yang akrab dipanggil dengan nama Boping (Bocah Pinggiran) dengan Band Anak Anginnya, membawakan sembilan lagu. Baik itu lagu ciptaannya sendiri di Album perdana Anak Angin “Jiwa Merdeka” maupun lagu ciptaan sahabatnya, Sawong Jabo.
Beberapa lagu yang dibawakan Boping, seniman yang politikus dan juga vocalis band Anak Angin ini di antaranya adalah Rimba Asing, Egaliter, Calo Jalur Tikus, Padamu Negeri, Angin Menyambar, Menjadi Matahari dan Bongkar yang dibawakan duet bersama Wayan “Teot” Dwitanaya. Konser diakhiri dengan lagu Hio yang dibawakan Wayan “Teot” Dwitanaya dengan gaya khasnya.
Pada konser yang dihadiri ratusan generasi muda dari Tabanan, Badung dan Denpasar tersebut, Boping juga menyampaikan pesan-pesannya di antara jeda membawakan lagu. Inti pesannya mengajak para generasi muda untuk rukun dan bersatu paska Pemilu.
“Malam ini tidak ada lagi kosong satu atau kosong dua, semua yang hadir adalah sahabat tanpa syarat,” tegasnya.
Terkait konser musik yang digelarnya tersebut, Boping seusai pentas mengemukakan digelar secara spontanitas untuk memperingati Hari Lahir Pancasila dan sekaligus memeriahkan bulan Bung Karno.
“Digelar secara spontanitas karena Eh sebentar lagi satu Juni hari Lahir Pancasila ayo kita main. Begitu saja ,” katanya berterus-terang.
Menurut Boping, tujuan digelarnya Konser Musik ini juga untuk mengingatkan kita semua bahwa hari lahir pancasila satu Juni dan bulan Bung Karno bulan Juni.
“Bulan Juni bisa menjadi momentum bagi kita untuk mengingat ajaran Bung Karno bahwa kita punya sosok bapak bangsa yang menggali pancasila dan memiliki pola pikir yang brilian,” pungkasnya. (gus)
