 |
| GM Bandara Ngurah Rai Yanus Suprayogi |
DENPASAR – Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai menyiapkan 477 extra flight atau tambahan jadwal penerbangan selama libur panjang Natal dan Tahun Baru 2018.
General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai Yanus Suprayogi memprediksi akan terjadi peningkatan jumlah penumpang selama libur akhir tahun di Pulau Dewata.
Hal itu, tercermin dari pengajuan tambahan penerbangan (extra flight) yang sudah diajukan oleh beberapa maskapai kepada pengolola bandara.
“Kami sudah menyetujui 477 rencana extra flight dan hamper 80 ribu tambahan kursi dari 5 maskapai, tujuannya domestik semua,” jelasnya saat apel kesiapajn Posko Terpadu Monitoring Angkutan Natal 2017 dan tahun baru 2018 (Posko Nataru), Senin (18/12/2017).
Dari ratusan pengajuan penambahan penerbangan itu, kata Yanus, tertinggi untuk rute dari dan ke Surabaya, totalnya ada 182 extra flight. “Tertinggi kedua Lombok 112 penerbangan, Jakarta 81 penerbangan, sisanya ke beberapa kota di wilayah Timur Indonesia,” terang Yanus.
Guna mengantisipasi adanya lonjakan penumpang, pihak Angkasa Pura I secara intens melakukan koordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan untuk menjaga kelancaran operasional penerbangan.
“Tidak hanya di dalam area bandara, kami juga sudah berkoordinasi dengan pihak Kepolisian untuk ikut membantu menjaga kelancaran akses dari dan menuju Bandara I Gusti Ngurah Rai. Ini juga menjadi perhatian kami,” demikian Yanus. (rhm)
