 |
| Pembalap andalan Indonesia Mario Suryo Aji gagal meraih poin di sirkuit Le Mans, Prancis/ist |
Jakarta – Meski gagal mengibarkan bendera merah putih di ajang Moto3 CEV Junior World Championship di lintasan balap legendaris sirkuit Le Mans, Prancis namun pembalap muda binaan PT Astra Honda Motor (AHM), Mario Suryo Aji memetik pelajaran berharga dalam membangu rasa percaya diri.
Mario menjalani balapan akhir pekan ini dengan cukup sulit dalam lanjutan ajang digelar Sabtu, 18 Mei 2019. Pembalap 15 tahun asal Magetan, Jawa Timur itu gagal meraih poin.
Saat memacu motor di lintasan yang sama dengan Marc Marquez, Mario terjatuh di lap awal, menyusul insiden di depan yang tak bisa dihindari.
Meski demikian, pembalap masa depan bangsa tersebut, tetap menjadikan seri ini sebagai pelajaran sangat berharga untuk seri-seri selanjutnya, dan mendapat tambahan pengalaman serta kepercayaan diri.
Pada saat sesi kualifikasi pertama, Jumat (17/5), Mario berada di posisi ke-22. Dia berhasil memperbaiki penampilan pada kualifikasi kedua dengan catatan waktu 1:44,403 dengan menempati posisi ke-16.
Saat balapan, kondisi lintasan setengah basah dan cukup merepotkan. Mario sebenarnya mampu melakukan start dengan baik. Namun sayang dia langsung terjatuh akibat menabrak pebalap di depannya yang telah terjatuh terlebih dulu di tikungan 7. Mario pun tidak bisa melanjutkan balapan.
“Saya tadi percaya diri bisa membalap dengan baik. Tetapi, saya tertabrak pembalap lain pada lap pertama dan saya terjatuh,” tuturnya.
Jika tidak mengalami hal itu, dia yakin akan bisa bergabung dengan rombongan terdepan. Ia sangat tidak beruntung saat lap itu, namun belajar banyak pada akhir pekan ini di sirkuit yang baru pertama dilaluinya.
“Kami akan berusaha membalap lebih baik pada balapan selanjutnya,” ujar Mario.
Atas hasil ini, GM Marketing Planning and Analysis AHM A. Indraputra mengatakan, pengalaman pada Moto3 CEV Junior World Championship seri ini bisa dijadikan salah satu pelajaran untuk menapaki jenjang dan prestasi yang sudah menunggu di depan mata.
Diakui Indraputra, tidaklah mudah melakoni balapan di sirkuit Le Mans ini, banyak pelajaran yang dapat diambil. “Kami yakin di putaran selanjutnnya Mario dapat memberikan hasil yang lebih baik lagi untuk dapat membanggakan dan mengharumkan nama Bangsa Indonesia,” ujar Indraputra
Sementara Dua pembalap binaan AHM yakni Gerry Salim dan Mario Suryo Aji akan melanjutkan persaingan pada gelaran seri FIM CEV selanjutkan akan digelar di Barcelonan- Catalunya sirkuit pada 8-9 Juni 2019 dengan melakoni 2 kali balapan pada masing-masing kelas. (rhm)
