Innalillahi, Ketua Dewan Pers Prof Azyumardi Azra Wafat di Kuala Lumpur

Kuala Lumpur– Innalillahi wa Innailaihi Rojiun kabar duka menyelimuti bangsa Indonesia, kembali kehilangan tokoh cendekiawan muslim yang Ketua Dewan Pers 2022-2025 Prof. Azyumardi Azra  tutup usia di Kuala Lumpur Malaysia.

Kabar berpulangnya mantan Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah beredar di beberapa grup media sosial seperti WhatsApp Grup

“Telah berpulang ke rahmatullah
Prof. Azyumardi Azra (Asal HMI Cabang Ciputat/Ketua Dewan Pers 2022-2025),” tulis aktivis Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (Kahmi) Sujana Sulaiman.

Almarhum yang dikenal cendekiawan  kritis ini, menghembuskan nafas terakhir dalam perawatan di rumah sakit pada Minggu 18 September 2022 pukul 12.30 Waktu Kuala Lumpur.

Ungkapan dukacita mengalir dari berbagai kalangan terlebih jurnalis, mengingat diakhir hidupnya, almarhum banyak mendedikasikan untuk membangun kemerdekaan pers dengan produk-produk jurnalistik yang sehat dan profesional.

Yadi Hendriana wartawan senior yang juga kolega Prof Azyumardi di Dewan Pers, bahkan sempat mengisahkan saat-saat terakhir bersama dalam tulisan berjudul “Mendampingi hari hari akhir Prof Azra…, Sungguh Cahaya”.

Secara garis besarnya, Yadi Hendriana mengungkapkan betapa Prof Azyumardi , tokoh yang gigih memperjuangkan kemerdekaan pers dan membangun produk jurnalistik yang sehat.

“Prof ngajak berdiskusi tentang kemerdekaan pers, kebetulan tgl 23 September kami akan memperingati Kemerdekaan Pers tepat 23 tahun di ttd nya UU Pers No 40 Tahun 1999,” tutur  Yadi Hendriana dikutip dari tulisan di WAG KF Jurnalis.

Acara juga akan dikemas diskusi tentang pers dan kontestasi 2024 dan launching aplikasi pengaduan.

“Acara ini kemudian kami undur   karena Prof “berpulang,” sambungnya.

Lebih lanjut, kata dia, Prof Azyumardi telah mengingatkan; Pers jangan terlena dengan kebebasan yang diberikan.

“Dewan Pers terus mengkampanyekan konten konten sehat biar kebebasan tidak kebablasan, Kita harus tunjukan kepada publik” tutur Prof Azyumardi, sebagaimana diungkapkan kembali Yadi Hendriana.

Mantan Ketua Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) ini mengenang Prof yang luar biasa. Beberapa hari sebelum ke Padang, sempat menemani Prof tugas ke Bali dan sama sama makan siang di daerah Ubud. Prof Azyumardi  sangat menikmati

“Saya merindukan suasana santai seperti ini” ungkap Prof Azyumardi di sela sela kesibukan Prof membuka kegiatan “penyegaran ahli pers”.

Sebelumnya Prof terlibat aktif dalam lobby RKUHP, ikut bertemu Prof Mahfud, Seluruh Fraksi di DPR, Komisi 3 dan Wamenkumham.

“Legacy Prof Insyaallah akan lahir, Prof memberikan sesuatu yang luar biasa meskipun singkat berada di Dewan Pers. Kami mencintai Prof, kami sayang sama Prof. Selamat jalan Prof, kami akan ingat dan laksanakan pesan Prof,” tutup Yadi Hendriana. ***